Aziela || 09

1K 111 21
                                    

Yok bisa yok nyebutin Aziela. Ntar Zie ngambek loh.

A-ZIE-LA

Nah bisa kan😌

•••

09. Gak waras

•••

Seseorang mudah marah jika kepalanya di benturkan ke tembok.
-EvanAgistian.

Happy Reading!!

"Woii, tolongin gue, woii!! Astaghfirullah, Emakk!! Evan ga mau mati, Makk!! Evan belom kawen sama Lisa blackpink, huaaa!!" Teriak menggelegar Evan di mansion keduarga Pradipta. Ke empat teman Jean sedang berkunjung ke rumahnya untuk makan gratis tentunya.

"Iihh, Evan kok gitu sama Muezza. 'Kan Muezza mau main sama Evan," Seru Zie sambil berkacak pinggang.

"Jeje!! Adekk loh laknatable, huaa!! Gue alergi kucing, Jeje!!"

"Bwahahaha!! Gue baru tau kalo Evan takut sama kucing. Tampangnya aja serem, eh taunya," Nista Izan sambil memegang perutnya yang keram karena tertawa sedari tadi.

"Diem lo, Izannnnn!!!"

"Tante! Tante! Tolongin Evan, Tan!!" Evan berlari ke arah Rani yang sedang membawakan jus untuk mereka.

Rani yang sedang membawa nampan pun hampir terjatuh karena Evan bersembunyi di belakang tubuhnya. "Eh, eh, ada apa, Evan?"

"Huaa, Tantee!! Liat noh, kucing Zie!! Evan 'kan alergi kucing, Tan!! Terus kalo tuh kucing deket deket Evan, Evan bisa di bawa ke RS terus Evan pake selang teruss kalo Evan mati gimana? Kasian Lisa jomblo seumur hidup Tan!! Huaaa!!" ucap Ngawur Evan. Sedangkan Rani memijat pelipisnya yang berdenyut.

"Zie," Panggil Rani lembut. Zie berdiri dari sofa lalu mendekati Rani seraya menunduk takut.

"Iya, Mommy ..." Lirih Zie. Sungguh, dia takut akan di marahi Mommynya.

"Jangan nakutin Evan, yah. Nanti kalo Evan sakit terus Zie di tuntut sama Evan gimana?" Tanya Rani menakuti. Zie menggeleng keras lalu mengambil Muezza dari kaki Rani.

Zie membawa Muezza ke kamarnya saja dari pada di marahin Mommynya. Muezza adalah kucing anggora yang sangat imut sepertinya umurnya baru beberapa bulan. Zie meminta kucing kepada Jean tadi siang untuk menemaninya jika sedang bosan.

"Muezza ga boleh gitu sama Evan. Nanti Mommy marahin Zie gara-gara Muezza!!" Peringat Zie kepada kucingnya itu.

"Meong." Muezza mengeong sambil menjilat bulu putih bersihnya.

"Muezza pokoknya gaboleh keluar!! Udah, sini bobo aja sama Zie!!"

Sedangkan di ruang tamu keributan masih saja berlangsung. Kini, tiga orgil sedang bermain hompimpah dengan duduk bersila di atas kerpet bulu.

"HOMPIMPAH ALAIUM GAMBRENG!! KEK IZAN PAKE BAJU ROMBENG!!" Nyanyi Evan dan Ryan yang mendapat delikan tajam oleh Izan.

"Astaghfirullah, gue masih muda, ye."

"Yeuu, lo 'kan udah, ehem tua."

"Iya, Zan. Lo 'kan udah kakek-kakek."

"Anak ngen," umpat Izan. Enak saja dia di bilang 'tua'. Tak tau kah mereka bahwa ada ribuan cewek yang mengagumi ketampanannya. Dann apa ini? Evan dan Ryan menganggapnya tua?

Aziela [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang