What's wrong?
────••────"Pagi!"
"Pagi juga,Shuhua!"
Yeh Shuhua adalah gadis yang sangat populer disekolah nya.Terlahir dengan wajah dan postur tubuh yang sempurna,dan mahir disemua pelajaran membuatnya tak heran jika namanya selalu menempati urutan pertama dari sekian murid-murid yang bersekolah disini.
Jika kaum lelaki mencari teman perempuan yang baik hati,berparas cantik,dan lucu,Shuhua lah jawabannya.Tapi siapa yang bilang menjadi sempurna merupakan hal yang menyenangkan? Buktinya saja,hari ini ia mendapat begitu banyak surat dari dalam lokernya.Tidak sedikit berisi pujian,dan tak sedikit juga berisi hinaan dan caci maki
Pacar gue mutusin gue gara-gara kalah cantik dari lo! Lo ngotak dikit dong! Dasar cewek pelacur!
Shuhua hanya bisa tersenyum tipis saat membaca surat tersebut."Makasih hinaannya,aku bakal intropeksi diri."
Ia mulai membuka surat yang lain,sebagian ada yang membuatnya sedikit bersemangat dan sebagian ada yang berhasil mematahkan semangatnya.
Kak Shuhua kalo capek istirahat ya. Jangan dipaksa buat belajar terus,nanti sakit loh♡
Shuhua tersenyum saat membaca surat yang ia yakini dari adik kelasnya."Iya,nanti kalo capek istirahat kok."
Shuhua,semalam gue mimpi lo ngelamar gue jadi pacar lo.Pas bangun gue sadar satu hal,itu cuma mimpi:)
Shuhua tertawa kecil saat membaca surat tersebut,"Ada-ada aja."
Kita tau apa yang sebenarnya lo sembunyiin,kita bisa bantu lo tanpa imbalan apapun.
-2HuangShuhua mengernyitkan alisnya saat membaca surat terakhir."Dua Huang?"
Shuhua tak ambil pusing lalu ia menutup pintu lokernya,dan saat hendak menuju kelasnya,dua pemuda yang tengah berbicara satu sama lain sambil berjalan itu membuatnya terus melihat kearah mereka.
Seperti tidak asing.
"Bentar lagi ujian,lo berhenti ngumpulin boneka selama seminggu kedepan,lo harus fokus belajar."
"Gue tinggal nyontek,gitu aja kok repot."
"Lo susah banget sih dibilangin nya,capek gue."
"Capek? Mati aja sana."
"Dasar bodoh!"
Kedua mata Shuhua sempat melihat nametag dua pemuda itu sebelum mereka berjalan melewatinya.
Huang Renjun
Huang Yangyang
"Mereka yang ngirim surat itu?" Batinnya lalu kembali membuka pintu lokernya dan mencari surat yang terdapat tulisan '2Huang' itu.Ia menyimpan surat tersebut kedalam saku jasnya dan kembali menutup lokernya.
"Memang kita yang kirim."
Shuhua terkejut saat Yangyang dan Renjun berdiri tepat dibelakang nya."Kalian ngagetin aja."Ucap Shuhua lalu menghela nafas kasar.
"Maaf ya,ngagetin lo." Ucap Renjun tanpa ekspresi apapun,datar.
Shuhua tersenyum manis,"Gak papa kok,yang penting aku gak pingsan aja pas kalian ngagetin aku."
"Tanggung jawab lo!"
Shuhua mengernyitkan alisnya,"Tanggung jawab kenapa?"
"Tanggung jawab karna lo berhasil bikin hati gue disko gara-gara liat wajah cantik lo." Balas Yangyang lalu tersenyum tipis.Renjun ingin sekali memukul kepala adiknya jika tidak mengingat tempat,sedangkan Shuhua? Ia hanya tertawa kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔]1.What's wrong?
Fanfiction❝Sebelum lo suruh gue buat berhenti,coba lo tanya dulu sama diri lo sendiri,apa pendosa kayak lo pantes jadi malaikat berhati busuk?❞ ┈────་ 𖥸་────┈ Huang Renjun selalu melakukan segala cara agar adik tirinya,Huang Yangyang tidak melakukan perbuata...