Setelah sampai di kamar dan koper ku pun sudah berada di kamar ku yang di bawa oleh mbak mba ndalem menuju kamar kuu..
Aku pun membuka seluruh koper ku untuk menyimpan pakaian-pakaian ku ke dalam lemari pakaian. Setelah itu aku pun menuju kamar mandi yang letak nya di dalam kamar, setalah membersihkan badan ku, aku pun segera menuju tempat tidur ku untuk merehatkan badan yang sudah pegal-pegal.
Setelah beberapa jam kemudian aku mendengar suara adzan yang sangat indah, yang menggema di seluruh lingkungan pondok, aku pun langsung menuju kamar mandi, setelah mandi dan berwudhu aku pun mengeluarkan perlengkapan sholat ku dari lemari pakaian, setelah sholat akupun langsung melipat perlengkapan ibadahku kembali ke lemari.
Setelah melipat, aku pun aku berjalan menuju balkon kamar ku, aku melihat lihat pemandangan yang memang mengarah langsung ke asrama santri.
Ketika sedang melihat santri yang sedang berlalu lalang ke sana kemari, tiba tiba pintu kamar ku terketuk oleh seseorang, ternyata itu mba ndalem yang sudah menyuruhku untuk turun kebawah, yang sudah di tunggu keluarga ku untuk makan malam. Setalah makanan malam, aku pun pergi berjalan-jalan di kawasan Pondok karena aku sangat lah bosan.
Author pov
Setelah berjalan jalan tiba-tiba aqila merasa aneh karena banyak ikhwan yang menatapnya aneh dan ada beberapa ikhwan yang sedang berbisik bisik pada temannya. Aqila pun berfikir bahwasannya aqila sedang berada di kawasan ikhwan, Aqila pun berbalik badan dan langsung lari secepat mungkin, di saat Aqila sedang berlari, Aqila pun tak sengaja menabrak seseorang yang sedang membawa kardus
"Astaghfirullahhaladzim" ucap pria itu
"Eh ya allah, afwan ana nggk sengaja nambrak antum" ucap Aqila
"Emang nggk liat apa ada orng jalan!" Tegas pria itu
"Iya afwan sekali lagi akhi"
"Bentar bentar anti ngapain lari dari arah kawasan santi ikhwan?"
"Waduh aku ngomong apaan nih takutt" ucap Aqila dalam hati karna saking takutnya
"Kok diam aja!?"
"Eh ni orng malah diam aja, aneh!" Ucap pria itu dalam hati
"I-iya anu ana nggk tau klo itu kawasan santri ikhwan"
"Anti emng nggk tau aturan pondok hah!, Dan nggk liat ada tulisan besar gtu hah!" Ucap seseorang itu dengan nada tegas nya dan sembari menujuk papan bertuliskan kawasan santri ikhwan
"I-iya ana tau tpi beneran deh ana nggk liat"
"Hah udh lah, ana pergi dlu assalamualaikum" ucap ikhwan itu yang berlalu meninggalkan Aqila tanpa menunggu balasan salam dari Aqila
"Wa'alaikumsalam, is dasarr cowokk yah marah marah mulu idah kaya emak emak ajaa!!" Ucap Aqila yang menggerutu gara gara ikhwan tadi
Aqila Pov
"Apes mulu udah masuk kawasan ikhwan di tabrak kardus trus di marahi pula sama cowok aneh tadi hihh...." gerutuku
Tiba tiba aku bertemu dengan beberapa santri putri yang nampak aneh menatap ku yang tengah menggerutu. Tetapi ada sebagian yang menyapaku dengan sebutan Ning. Aku pun bingung dengan orng itu kok dia marah marah gtu sma aku trus dia jga nggk manggil aku dengan sebutan Ning, dia malah memanggil ku dengan sebutan Anti,, hihh
Setelah letih aku berjalan jalan mengelilingi pondok, aku pun mendengar lantunan adzan yang terdenger di seluruh kawasan pondok pesantren, aku pun berlalu menuju ndalem dan berwudhu...
Author Pov
Setelah berwudhu Aqila pun langsung menuju masjid dengan lumayan santai. Padahal sudah terdengar iqomah, jika itu terjadi pada santri pasti mereka cepat cepat berjalan suapaya tidak di marahi para pengurus keamanan, dan tiba-tiba terdengar suara takbir yang gema kan oleh imam sholat dan tiba-tiba ada yang mengagetkan kan Aqila dengan suarara kerasnya ituu....
🌸Huaa ituu siapaaa yang negetin Ning Aqilaa hayoo kepo yah jngn lupa pantengin cerita author yah...
Jngn lupa follow ig author roszainmuttaqin__