27. Mari Saling Bercerita tentang Kita

303 52 32
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


27. Mari Saling Bercerita tentang Kita

Penulis gelisah! Tidak ada kabar seru beberapa hari ini. Salahkan Lord Denzell yang tidak terlihat. Masih menjadi pertanyaan apakah pesta dansa keluarga Fridoph akan dilaksanakan hari ini?—Lembar Berita Rahasia.

"Bergabunglah untuk sarapan dengan kami, Tim."

Tim muncul pagi ini di ruang makan saat Denzell dan Jenifer sedang sarapan. Sementara Harold baru saja menyelesaikan roti lapisnya dengan terburu-buru. Harold tahu, kemunculan Tim pastinya membawa berita dari London. Dia hendak segera menyiapkan kereta kuda yang sejak dua hari lalu diperintahkan untuk disembunyikan rapat-rapat.

"Aku membawakan barang-barang yang Anda minta, My Lord."

"Baguslah," ujar Denzell. "Kamu boleh pergi jika sudah selesai sarapan."

Tim menggeleng, "Tadi aku sudah sempat sarapan."

"Baiklah," ujar Denzell sambil mengangguk-angguk meneruskan makan paginya sementara Jenifer menunduk tidak berani menatap Tim atau Harold.

Tim tidak beranjak meski Denzell memerintahkannya untuk pergi.

"Ada apa lagi Tim?"

"Ada yang harus kusampaikan, My Lord."

"Silakan," ujar Denzell santai.

Tim menghela napas. "Marquess of Fridoph memanggil Anda tadi pagi."

"Aku sedang ada urusan penting, tidak bisa menemuinya," sahut Denzell, "Katakan saja seperti itu."

"Lady Brigitta menduga Anda diculik oleh orang-orang jahat. Sedangkan Paman Anda, Lord Lyon dan putra-putranya mengembuskan kabar kalau Anda melarikan diri bersama seorang pria. Mereka memastikan ada orang yang melihat Anda dan seorang pria menaiki kapal kemarin."

Denzell tertawa. Dia tidak menyangka akan banyak sekali berita-berita menarik tentang dirinya.

"Lady Brigitta panik lalu memaksa Marquess untuk mengerahkan orang mencarimu." Tim berhenti sejenak lalu kembali melanjutkan ucapannya setelah Denzell menyuruhnya. "Jadi para pelayan dan penjaga sejak tadi pagi berkeliling mencari Anda, My Lord."

Jenifer terlihat cemas. Dia baru ingat hari ini acara pesta dansa keluarga Fridoph akan digelar, seharusnya Denzell berada di kediamannya untuk mengumumkan pertunangannya. Sepertinya sudah saatnya mereka kembali ke kehidupan nyata. Mimpi sesaat semalam sudah lenyap bersama datangnya mentari.

"Begitu juga aku," tambah Tim lagi.

"Jadi apakah kalian benar-benar mencari diriku?" tanya Denzell.

Jenifer terlihat sedikit bingung dengan pertanyaan tersebut.

"Tentu saja tidak, My Lord. Para pelayan dan aku hanya berputar-putar di berbagai tempat. Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk berjalan-jalan melepaskan ketegangan karena kehadiran Lady Brigitta yang sungguh membuat semua orang tidak nyaman."

Mr. Perfect MaskTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang