SEBELUM BACA SEBAIKNYA FOLLOW DULU AKUNKU YA GUYS.
WALAUPUN AMATIRAN SEMOGA KALIAN SUKA.
JANGAN LUPA TINGGALKAN 👣👣
HAPPY READING
Dari atas tangga Gabby melengkungkan garis senyum dibibirnya saat melihat kebersamaan keluarga Adijaya. Dimana terlihat mereka saling bercanda dan terlihat seberapa akrabnya hubungan keluarga ini.
Gabby mendekat saat melihat senyuman tulus maminya, duduk disampingnya yang berhadapan dengan Rian. Makan malam pun berjalan dengan hikmat dan sesekali mereka mereka melontarkan candaan dan terdengar lah suara tawa satu keluarga tersebut.
~Ruang Tamu
Setelah makan malam dan disinilah mereka menghabiskan waktu keluarga setelah seharian beraktivitas. Dimana Gabby yang menidurkan kepalanya dipangkuan maminya dan kaki yang berada dipangkuan Rion. Papi Ataric yang berada disebelah Dian dan senantiasa mengelus kepala Gabby. Dan tak lupa Rian yang duduk di karpet bulu tepat dibawah sofa yang diiduri Gabby.
"Sayang kamu beneran mau sekolah besok?, nggak mau langsung masuk aja tuh kesolah Abang?, " tanya Mami Dian
"Nggak Mom, ntar yang ada aku diomelin 7 hari 7 malem kalok belom izin dulu sama Nasyila and the geng. " jelas Gabby
"Iya juga ya dek?, kemarin aja pas lo koma mereka sampek histeris gitu, apa lagi si Nasyila beh.. Udah Kaya orang gila. " tutur Rian
"Tapi mami lebih suka sama sahabat-sahabat kamu sedari kecil dari pada sama temen kamu yang sering kamu ajakin jalan itu Be. " Tutur Dian
"Aku juga gitu mi, keliatan kalok sahabat-sahabat Gabby itu tulus banget, beda sama temen yang selalu kamu bangga-banggain itu. Dan pas kamu koma juga yang setia jagain dan khawatirin kamu juga sahabat-sahabat kamu itu dek. Temen kamu yang satu itu nggak ada tuh muncul walaupun sekali. " ucap Rian geram
"Huhft, sebenarnya Gabby(Gabby Asli) meninggal gara-gara liat Frans nembak Laura Bang." ucap Gabby
"APAa?, " teriak satu keluarga itu kecuali Gabby sendiri
"Ya.. Gitu. Kan kalian tau Kalok Gabby yang dulu suka banget sama Frans-frans itu dan terlebih Laura juga temen, tempat Gabby curhat semua perasaan dan segala tentang Frans jadi hati Gabby hancur liat orang yang ia sayang dan percaya ternyata nusuk dari belakang. " curhat Gabby
"Emang Bangsat tuh cewe. Padahal dek lo yang dulu udah banyak bantuin dia beh dianya nggak tahu diri. " umpat Rian
"Abang jaga mulutnya!," peringatan Ataric
"Hehe maaf Pi, Abang kebawa emosi . " cengir Rian
"Jadi kamu mau gimana Be?, " tanya Rion
"Yang pasti aku bakal buka kedok temen Gabby yang kaya topeng monyet itu alias muka dua. Dan yang penting aku buka lembaran baru disekolah yang Baru. " tutur Gabby ceria
"Ihh jadi nggak sabar mau sekolah. Mi, Pi, Abang kembar Gabby bobo dulu ya..Udah ngantuk. " ucap Gabby sambil mengucek matanya
"Ehh.. Jangan dikucek matanya nanti merah!, " peringat Ataric
"Iya Pii. "
Gabby beranjak dari pangkuan Sang Mami dan Rion. Dikecup nya satu-persatu anggota keluarganya dan setelahnya mulai berjalan ke kamarnya dilantai dua.
Dan tinggallah sikembar dan tuan dan nyonya Adijaya diruang tamu tersebut.
"Aku nggak mau tau Pi pokoknya papi harus hancurin orang-orang yang udah buat putriku meninggal hiks.. Aku nggak akan hiks tenang sebelum rasa sakit Gabby terbalas. " isak Dian
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Queenbee
FantasiCerita keduaku setelah IPAEG RÈVÌ§Ì §È†ÈLÄH ÇÈRÌ†Ä §ÈLȧÄÌ Natalia Queenbe Oranor putri bungsu satu-satunya keluarga Oranor. Kedua orang tuanya sibuk mengurus bisnis raksasanya dan menelantarkan kedua anaknya. mereka hanya tanggung jawab materi anak...