Chapter 22 : Comeback

547 74 0
                                    

Hit the star and happy reading

•••

"Jieun," sebuah suara memanggilnya dari arah belakangnya, Jieun langsung menoleh kearah belakang

"Gue kirain siapa" kata Jieun saat melihat Kyra yang jalan kearahnya dan duduk di depannya

"Lama banget lu ngopi, ayo balik" kata Kyra dengan wajahnya yang cemberut. Jieun meminum kopinya

"Iya-iya" kata Jieun lalu mereka beranjak dari sana dan berjalan kearah kantor mereka sambil mengobrol ringan

"Desain lu gimana? Udah selesai belom?" Tanya Jieun pada Kyra. Kyra memiringkan kepalanya, mencoba mengingat-ingat

"Bang Jungwoo lagi liat-liat desain gue, dia bilang, dia mau bantuin" kata Kyra setelah beberapa detik berpikir

"Bagus deh. Kayaknya gue juga mau kerjain desain jembatan di Elizabeth street" kata Jieun dan tidak terasa telah sampai di depan lift kantor mereka dan menekan nomor lantai ruangan mereka

"Lembur dong ya?" Tanya Kyra pada Jieun. Jieun tampak berfikir sebentar, lalu mengangguk

"Jangan pulang malem banget Ji" peringat Kyra. Jieun langsung menyerngit bingung, biasanya Kyra justru akan meminta tolong untuk menemaninya lembur hingga tengah malam, padahal malam ini, jelas-jelas Kyra akan lembur

"Kenapa?" Tanya Jieun sambil menatap Kyra dari samping

"Gak nonton tv lu? Di daerah dekat rumah lo udah ada empat korban pembunuhan Ji" kata Kyra lalu menggeleng bingung melihat Jieun. Bisa-bisanya dia tidak melihat berita yang sedang banyak di bicarakan

"Motif pembunuhannya apa?" Tanya Jieun pada Kyra

"Random gitu korbannya, jadi belum tau motifnya," kata Kyra yang menggantungkan kalimatnya

"Tapi, anehnya cara bunuhnya itu sama semua Ji, jadi polisi yakin kalo pelakunya itu orang yang sama" kata Kyra lalu mengambil langkah lebih dulu untuk keluar dari lift yang diikuti oleh Jieun

"Lo tau gak, cara bunuhnya itu sama-sama di tusuk beberapa kali gitu, tapi anehnya lagi, gak ada barang yang diambil. Aneh kan?" Kata Kyra. Jieun langsung bergidik ngeri, namun dia teringat dengan Mark saat pertemuan pertama mereka

Masih jelas diingatan Jieun, bagaimana Mark menusuk korbannya beberapa kali dengan cepat seolah tidak memiliki hati nurani sama sekali

"Udah Ra. Gak usah di bahas" kata Jieun dengan lemah, ingatan itu benar-benar buruk

"Enggak bisa Ji. Polisi menduga kalo pembunuh nya itu kayak psikopat gitu deh" namun, Kyra tetap bersemangat untuk menceritakan itu. Menurutnya, kisah dengan penuh misteri dan menegangkan seperti itu merupakan hal yang seru

"Ra..." Panggil Jieun dengan lemah, dia justru mual mendengarnya

"Kalo pelakunya ganteng, gue pasti oleng ke dia deh" celetuk Kyra dengan semangat namun justru membuat Jieun terkejut lalu spontan memukul punggung Kyra dengan pelan

"Ra lo gila apa? Ngapain lo suka sama psikopat kayak dia?" Kata Jieun. Jieun hanya bingung, mengapa justru orang di luar sana termasuk Kyra, mempunyai selera yang aneh seperti itu

❝ How Psyco Love You ❞ ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang