chapter 7 : Run!

1.1K 132 1
                                    

Sebelum membaca, gue pengen rekomendasikan cerita gue, judulnya LOVE HATE. Jangan lupa baca ya.

Cerita ini marriage life gitu. terus as always pemeran ceweknya disini gue buat tersakiti deh. Seru pokoknya gue aja geregetan.

•••

"hai kak" sapa Jeno ramah

"Hai Jeno" sapa Jieun canggung. ternyata Eun Ra serius dengan ucapannya yang mengatakan akan mengenalkannya pada Jeno

Jeno yang katanya suka pada Jieun

Setelah memesan makanan yang mereka mau, mereka pun dilanda kecanggungan

Memang ini bukan pertama kalinya mereka bertemu, sejak Eun Ra mengatakan Jeno menyukainya, pertemuan mereka di cafe ini terhitung sudah tiga kali

Dan sebenarnya Jeno orang yang asik, namun Jieun suka canggung sendiri entah kenapa

"Kak, kalo kita berdua gini aku bisa manggil kakak Jieun aja gak? Kayaknya agak canggung kalo aku panggil kakak" kata Jeno

"Iya gak papa" kata Jieun lalu keheningan melanda mereka kembali

Sebenarnya Jieun sedang badmood, sudah seminggu ini Mark tidak pernah mengunjunginya, disekolah saja dia selalu bersama Mina

Dan Jieun merasa bosan, bukan bosan karena tidak ada yang menemani. Tapi dia bosan dengan hubungannya dengan Mark yang begitu abu - abu menurut Jieun

Dirasanya tidak ada rasa cinta yang dulu pada Mark dan tentunya ini adalah hal yang bagus kan?

"Jieun, bentar ya?" Kata Jeno yang menyadarkan Jieun dari lamunannya. Jieun hanya tersenyum lalu mengangguk

Jeno pun akhirnya pergi entah kemana dan Jieun sekarang disini. Agak lega karena dia menyadari sepertinya dia telah simpati pada jeno yang selalu menghiburnya

"Untuk kamu. jangan bad mood lagi" kata Jeno tiba - tiba sambil menyodorkan permen kapas berbentuk kucing yang begitu imut

Jieun pun mengambilnya dengan suka cita, ini yang Jieun suka dari Jeno, dia selalu berusaha membuat Jieun nyaman berada didekatnya

"Makasih No, aku suka" kata Jieun lalu memakan permen itu dengan riang

"Makasih udah hibur aku. tapi aku belum bisa cerita kenapa aku bisa gini..." kata Jieun lagi

"iya gak papa. Mau seribu kali kamu badmood, aku akan hibur kamu satu juta kali. So, don't said that" kata Jeno diakhiri oleh eye smile nya yang selalu dapat memikat hati siswi - siswi disekolah

Awalnya Jieun kira kata - kata manis yang di katakan Jeno hanyalah sebuah rayuan palsu, ternyata memang benar, dia selalu menghibur  Jieun

Jeno telah mengisi kekosongan yang ditinggalkan Mark

Lalu ponsel Jieun yang tergeletak di meja cafe berdering, menampilkan nama Mark di sana

"Angkat aja" kata Jeno saat melihat Jieun yang tak kunjung menjawab panggilan itu

"Halo" sapa Jieun

"Pulang" kata Mark dingin

"Dari mana kamu tau aku di luar?" Tanya Jieun

"Jangan banyak tanya, pulang" kata Mark

"Iya iya aku pulang" kata Jieun namun dia tampak tak bergerak sedikit pun

"Jangan coba bohongin aku Ji" kata Mark kesal. Jieun langsung melotot tak percaya, bagaimana bisa Mark tau?

"Aku dibelakang kamu" kata Mark sontak membuat Jieun menoleh ke belakang

❝ How Psyco Love You ❞ ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang