Comeback 2 (gxg)

20. Bonus Chapter ✨

"UKH"

"HAFT! HAFT!"

"WHERE AM I?!"

Lampu bundar dengan beberapa kerlap kelip menyala. Celine terbangun dari tidurnya, ia melihat ruangan yang ia tempati sekarang, semuanya penuh dengan alat alat aneh.

Cklik....

Seseorang datang masuk ke dalam ruangan tersebut, Celine hendak berontak namun kedua kaki dan tangannya telah diikat duluan di kasur.

Drap

"Kau sudah bangun nyonya?" Tanya orang itu. Celine menggertakkan giginya sorot matanya berkilat tajam.

"Tenanglah, aku baru menghidupkanmu kembali"

Mata Celine membesar, ia melihat seorang pria dengan pakaian bewarna putih tengah melepas sarung tangan karet yang ia pakai dan melemparkannya ke dalam tong sampah.

"Namamu, Celine?"

Pria tadi melangkah mendekat, melepas pakaian putihnya dan menaruhnya di punggung kursi.

Celine tidak menjawab, gigi giginya bergemeratk, rahangnya mengeras. Pria tadi melepas ikatan Celine dan hendak membuka baju Celine.

"Bolehkah saya memeriksa jantungmu nyonya?" Tanya pria di hadapannya sopan membuat Celine meneliti tubuh pria tersebut.

"Baiklah jika tidak diperbolehkan maka perkenalkan, saya Dokter S juga adalah dokter bedah khusus kardiotoraksik"

Celine tidak menjawab, ia berusaha duduk dan meregangkan lengannya lemas.

"Tadi saya lihat anda terbaring di ruang Ugd, kebetulan saya sedang mengunjungi ayahku yang dirawat tapi karna saya penasaran dengan akibat kematianmu, saya membawamu pergi dari rumah sakit" jelas dokter S.

Celine menatap dirinya, memegang bagian jantungnya yang masih berdegup.

"Tumor di jantungmu sudah sangat ganas tetapi saya lihat ada gadis seumuranmu tengah menangis kuat sendirian. Saya coba ambil jantung segar yang semalam saya ambil dari penyimpananku dan ternyata cocok"

Celine tertegun, menatap pria setengah psikopat di hadapannya tengah menolong dirinya.

"Baiklah nyonya, ini"

Pria tersebut menyerahkan beberapa berkas dan folder berisi hasil autopsi palsu mengatas namakan Celine serta tanggal kematiannya.

"Semua temanmu sudah mendapatkan ini, menghilanglah dalam beberapa tahun kalau tidak, anda bisa kacau lagi"

Celine tertegun, menatap hasil autopsinya yang dipalsukan terlihat persis sepeti asli. Pria di sebelahnya berdiri, melangkah meraih pakaian putihnya.

"Tunggu"

Dokter S berbalik, memperbolehkan Celine berbicara.

"Bagaimana aku membalasmu?"

Seketika, Dokter S tertawa. Tawa yang aneh dan terdengar sinis. Ia memakai pakaian putihnya kembali.

"Saya seorang penjual organ manusia nyonya, juga, aku menyelamatkanmu karna terobsesi dengan orang mati" ucap Dokter S mengeluarkan pematik zippo dan sebatang rokok dari sakunya.

"Anda tahu? Anda mirip seperti anak perempuanku. Tidak ingin berhutang dengan siapapun"

Dokter S menghidupkan rokoknya, menyimpan pematik Zippo bersimbol S masuk ke dalam sakunya kembali, seperti barang favoritnya selama sehidup.

Celine memegang jantungnya. Tangannya masih bergerak. Kaki serta kepalanya masih bisa digerakkan. Tapi ia harus menunggu waktu yang tepat untuk bertemu dengan kekasihnya kembali.