kesana!!.. 😣

392 52 28
                                    

Kini hari sudah gelap, semua penghuni rumah sedang berkumpul di ruang keluarga kecuali Off dan Gun yang entah sedang apa di kamar pribadinya.

"Gup.. liat tv nya jangan deket-deket napa.." ucap Kit pada Gulf yang duduk di lantai berhadapan dengan layar televisi yang cukup lebar.

"Ssttt" bukannya mendengarkan ucapan Kit, Gulf malah semakin mendekatkan dirinya pada televisi.

"Cipok aja sekalian tv nya gup.." celetuk Tay membuat Gulf memasang wajah jengkelnya.

"Ihh.. diem.. gupi lagi nonton pacar gupi ini.. sssttt" ucap Gulf lalu kembali memfokuskan diri pada layar televisi.

"Pacar.. pacar.. halu mulu lo.. cari yang nyata gup.." saut New yang sedang menyandarkan kepalanya di pundak Tay.

"Ehh Jack tuh nyata!.. liat noh.. gw pengen sungkem deh sama produser tv nya udah buatin acara ‘Adventure with Jack’" ucap Gulf sambil memeluk erat bantal yang berada di dekapan nya.

"Mata lo nanti rusak gup" kini Singto yang membuka suaranya untuk peringatan terakhir.

"Mata gupi gak akan rusak kalo ngeliatin Jack" saut Gulf tanpa mengalihkan pandangannya dari sang pembawa acara yang bernama Jack, pria gagah dengan wajah simetris nya dan otot lengan yang membuat para wanita maupun pria pasti akan meleleh.

Singto yang mendengar balasan itu akhirnya menghampiri Gulf, dan.. "Aaaakk.. sakit kak.. sshhh" jerit Gulf saat merasakan salah satu telinganya seperti akan lepas dari tempatnya.

Puas dengan menjewer Gulf dan menariknya menjauh dari layar televisi, Singto pun kembali duduk di sofa dengan kaki yang melipat.

Gulf masih mengusap-usap telinga nya yang merah akibat ulahnya sendiri, dengan wajah yang cemberut Gulf kembali menatap sang idola dan seketika wajah nya berubah menjadi berbinar, saat layar televisi menampilkan pemandangan hutan hijau nan asri, di mana itu adalah tempat yang di kunjungi Jack pada episode malam ini.

"Wooaahh" Kagum Gulf setiap matanya menangkap penampakan hutan yang menawan.

"Kak sing!" Panggil Gulf yang membuat semua yang ada di ruangan itu melihatnya.

"Apa?" Singkat Singto.

"Liat itu..." Ucap Gulf dengan jari yang menunjuk pada layar televisi, "Keren kan.." sambungnya dengan memasang senyum manisnya.

"Terus?" Saut Tay.

"Kesana yuk!" Seru Gulf yang membuat semua memasang wajah bingung.

"Ihh.. kok muka nya pada gitu.. kesana ayoo.." ujar Gulf yang kini sedang berlutut dan mengetuk-ngetuk layar televisi dan terlihat di sana hutan yang bernama ‘Clapham Wood’.

"Gup.. itu hutan.." ucap New.

"Sapa yang bilang ini empang??" Ketus Gulf yang tidak mengerti pikiran New, tanpa diberitahu pun dia sudah tau kalau ini hutan.

"Ya maksud gw.. Ngapain kita ke hutan?" Saut New menjelaskan maksud perkataanya.

"Liburan.." ucap Gulf dengan muka polosnya.

"Gup.. jangan aneh-aneh deh.. ngapain liburan ke hutan? Mau ketemu kembaran Off?" Ucap Tay.

"Kak Off punya kembaran?" Saut Gulf yang tidak mengerti maksud Tay.

MIU is TARZAN (discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang