18

104 33 9
                                    

Warning typo bertebaran 👀👀 kalau ketemu harap dipungut dan letak di 🗑️🗑️.

🗿🗿🤣Dahlah...gabut banget gua.







Tokyo Internasional Airport

"Shin Hye??" Tegur seorang pramugari membangunkan Park Shin Hye yang terlelap dalam posisi duduk di kursi khusus pramugari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Shin Hye??" Tegur seorang pramugari membangunkan Park Shin Hye yang terlelap dalam posisi duduk di kursi khusus pramugari.

"Ohh..." Shin Hye menguap kecil, melihat jam tangannya. Sudah memasuki waktu sore hari.

"Kita sedang transit sebentar untuk pengecekan mesin pesawat dan kudengar katanya Captain pilot juga akan diganti" ucap teman seprofesinya.

"Ohh, benarkah?? Kita transit dimana??" Shin Hye beranjak dari duduknya dan mulai bersiap untuk berdiri di depan pintu, menyambut beberapa penumpang yang akan turun.

"Tokyo...katanya memakan waktu cukup lama sekitar 3 jam, bagaimana kalau kita nanti makan di canteen bandara, aku dengar hidangan di sini sangat enak"

"Menarik juga, baiklah" Shin Hye tersenyum kecil, Tokyo adalah daerah tempat ia tumbuh dewasa. Betapa leganya bisa menginjak kaki kembali di Tokyo.

Shin Hye berpikir sejenak, ada baiknya untuk memberi kabar ke orang tuanya jika ia ada di Tokyo saat ini.

Skip

Canteen bandara

"Mmhh, daebakk. Makanan ini sangat lezat sekali, wah kau cukup pintar memilih makanan enak" puji temannya sangat bersemangat.

"Ini makanan favoritku sejak kecil, sudah pasti rasanya enak." Shin Hye turut menyantap hidangannya.

"Aigoo..." Shin Hye menggeliat kecil tak nyaman, ada panggilan alam yang harus segera dituntaskan.

"Aku ke toilet sebentar" ijin Shin Hye pada temannya.

Berlari kecil mencari toilet umum. Dan setelah menemukannya ia langsung masuk dan menutup rapat pintu.

"Hahh...legaa" lirihnya.

Shin Hye keluar dari bilik kecil dan tak lupa mencuci tangan di wastafel terlebih dahulu.

Dering hpnya berbunyi tanda ada pesan masuk. Ia segera mengambil hp dan mengeceknya. Pesan masuk dari kekasih tampannya tentu saja.

Senyum lebar menghiasi wajah Shin Hye, ia berjalan sambil membaca isi pesan tersebut, lalu menggerakkan jemarinya untuk mengetik pesan balasan.

"Kami lagi transit di Tokyo, oppa. Mungkin sekitar 2 jam lagi akan terbang kembali. Setelah sampai di Paris akan segera kutelepon"

"Sarang Hae..." Balas Namjoon diseberang

"Nado saranghae, oppa" balas Shin Hye yang mengetik pesan sambil bersuara kecil. Terlalu asik dengan layar hpnya tidak sadar jika dia menubruk tubuh seseorang yang muncul secara tiba-tiba dari balik persimpangan lorong.

Yes, Captain (The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang