My Beloved, My Soulmate [WenZhou]

chapter 7 : Zhou Zishu

Ps : this chapter is killing me ಥ‿ಥ
_____

Happy Reading (づ￣ ³￣)づ
_____

"Lao wen"

°
°
°

Kala itu Wen Kexing sedang sibuk bercanda dengan teman-temannya ketika Han Ying kembali ke kelas bersama seseorang mengikuti di belakang. Orang dibelakang Han Ying memakai setelan jas yang rapi. Rambutnya yang sedikit lebih panjang dari rambut pria biasanya diikat kecil, terlihat seperti ekor kelinci.

Wen yakin dia adalah dosen sejarah yang baru.

Dosen baru itu mengeluarkan aura dingin dan misterius.

Pasti bukan tipe yang suka bicara banyak.

Setelah Wen Kexing melihat dengan jelas, dia tidak bisa tidak memuji wajah yang terpahat dengan baik itu. Wen rasa orang yang sedang berdiri di depan kelas adalah pria paling tampan yang pernah Wen lihat selama hidupnya.

Tapi semakin di lihat, kata tampan tidaklah cocok untuk orang itu dan kata cantik juga bukan kata yang pas.

Indah.

Benar! Wen Kexing rasa indah adalah kata yang tepat untuk dosen sejarah itu.

Bagaimana bisa seorang pria terlihat indah?!

Untuk pertama kalinya Wen Kexing mendapati dirinya terpukau pada keindahan seorang pria.

Dia merasa aneh pada dirinya sendiri, bagaimana dia yang seorang pria terpukau pada wajah pria lain?!

Ketika dosen itu memperkenalkan diri, suara yang terasa familiar memasuki telinganya. Untuk saat itu Wen Kexing merasakan perasaan aneh di dadanya.

Apakah kami pernah bertemu sebelumnya?

Wen menggeleng, dia sangat yakin ini pertama kalinya dia bertemu Zhou Zishu, lagipula jika memang mereka pernah bertemu, bagaimana bisa dia melupakan wajah itu. Wen Kexing itu adalah penyuka keindahan, jadi untuk melupakan sosok seindah ini terasa tidak mungkin. Tapi Wen Kexing benar-benar tak menemukan ingatan apapun tentang Zhou ini di kepalanya.

Kemudian Wen Kexing menjadi ragu ketika Zhou Zishu memanggil namanya dengan nada yang aneh, lalu ketika tatapan mereka bertemu, Zhou Zishu itu terlihat terkejut.

Apakah kami benar-benar pernah bertemu?

Wen Kexing tak bisa menahan diri untuk tidak bertanya, jadi ketika dia memiliki kesempatan, dia bertanya. Jawaban yang didengarnya cukup masuk akal, Wen Kexing hanya merasa heran kenapa yang lebih tua ini tak menatap dirinya sama sekali? Tapi tak ada juga alasan baginya untuk tidak percaya.

Mungkinkah orang yang katanya mirip dengan ku itu benar-benar merebut istrinya hingga orang ini tak bisa menatap ku karena kesal?

Wen Kexing pun membiarkan Zishu pergi, saat maniknya menatap punggung Zhou ini, dia kembali merasakan perasaan aneh, Wen Kexing merasa sangat familiar dengannya.

Ada apa dengan ku?

Tapi punggung itu terlihat kehilangan keseimbangan setelah bergerak beberapa langkah, dia dengan cepat menangkap tubuh Zhou. Salah satu tangannya menyentuh pinggang Zhou Zishu, detik itu juga Wen Kexing merasa ngeri dengan dirinya sendiri, bagaimana tidak? Tangan kanannya ini seolah tak asing dengan pinggang yang sedang dia pegang.

Benar-benar tidak sopan!

Dosennya itu laki-laki!

Wen Kexing dengan cepat menepis pemikiran tidak normalnya dan beberapa kali memanggil nama Zhou Zishu, tapi sosok dalam rengkuhannya ini bahkan tak bergeming, Wen Kexing pun memutuskan menggendongnya dan dibawa ke ruang kesehatan.