Holyshit!! ✓

Cinq

WARNING!! 🔞🔞
UNTUK PEMBACA DIBAWAH UMUR HARAP BIJAK.

.

Malam itu berlalu begitu saja. Terasa sangat singkat dan menyenangkan.

Sakura melupakan jadwal nya bersama Sasori untuk mempersiapkan bahan menuju Maldives nanti. Ia melupakan mochi yang mungkin saat ini tengah mengeong kelaparan.

Juga masalah lamaran pekerjaan nya keperusahaan Uchiha inc.

Ia melewatkan banyak hal dalam satu malam yang memabukkan. Sakura tidak lupa jika sebenarnya ia tidak mabuk. Namun euphoria menakjubkan itu menghantam nya dahsyat hingga ia tak mampu bergerak lagi.

Kenikmatan tersebut membuat nya lupa diri. Membuat nya kehilangan sebagian atau hampir seluruh akal nya yang mengandalkan logika.

Ia mengerjap, melotot pada sosok pria yang merangkul nya polos kini.

Pria dengan cucuran keringat itu membalas tatapan nya sayu. Sebuah kabut dimata kelam tersebut mengingat kan sakura pada sesuatu bernama hormon lelaki.

" Ahh "

Ia menjengit merasakan hujaman hebat dibagian bawah nya. Menyadarkan nya atas apa yang semalam terjadi.

Sial

Mencengkram pundak Sasuke yang bergerak cepat diatas nya, sakura terpejam. Kenikmatan malam tadi kembali terjadi sekarang.

Sakura mengutuk Sasuke yang mengganggu tidur nya dengan hal seperti ini. Belum pulih mengenai semalam, pria itu justru menerjang nya yang masih terlelap. Apa nafsu pria memang segila ini?

Sasuke memegang kendali dengan menggenggam pinggul nya, sedangkan satu tangan lain mengangkat kaki kanan nya agar tetap terbuka.

Lidah pria itu bermain disekitar leher dan dada sakura, yang mana membuat desahan idiot itu tak tertahankan.

Sakura merangkul leher pria itu, mencengkram helaian legam tersebut lebih erat ketika sesuatu didalam perut nya memaksa keluar disela tusukan pria itu terhadap nya.

Ia terengah, mendelik pada Sasuke yang menyeringai. Lantas memukul punggung telanjang pria itu.
" Jangan menggoda ku!! "

Pria itu mengernyit geli, memajukan kepala untuk berbisik ditelinga nya dengan sensual.
" This will be very delicious, honey. I'll do it more slowly "

" No, this is torturing me. oh shit! I need to hurry up! "

Sasuke tersenyum, menggoda wanita tersebut dengan bergerak Pelan didalam sana. Ia dapat merasakan puncak sakura yang hampir dekat.
" We'll go out together, hold on baby "

Setelah mengatakan hal itu, Sasuke mengangkat pinggul sakura. Dengan cepat menggerakkan intinya menuruti kemauan wanita tersebut.

Sedangkan Sakura menjerit tak tertahan. Ia mencengkram sprei selagi Sasuke mencari pelepasan mereka.

Dan mendesah panjang ketika sesuatu yang hangat mengisi penuh rahim nya. Disusul dengan ambruk nya Sasuke yang terengah.

Ia memejamkan mata menikmati sisa percintaan yang mengalir dari organ intim mereka yang masih bersatu.

" You're so sexy, Sakura "

Sakura tak menjawab, tubuhnya lemas. Ia tak membayangkan bersetubuh dapat sehebat ini. Terlebih dengan seseorang yang biodata nya tak dapat dianggap remeh.

Ia menghela nafas panjang, dan berbalik membelakangi Sasuke. Merenungkan nasib nya yang setelah ini tidak akan se-aman dulu. Aishh.

Uchiha Sasuke merangkul sembari mengangkat selimut untuk menutupi tubuh telanjang mereka. Memeluk sang wanita dengan posesif.