"Putri Keempat Su Jia Limei Memasuki Ruangan!" Teriak pria tersebut dan membuka pintu, membuat atensi semua orang beralih kearah nya.
Dengan santai namun terlihat elegan Jia Limei melangkah dengan pelan masuk ke dalam ruangan itu.
"Maaf atas keterlambatan saya" ucap Jia Limei dan sedikit menunduk kan kepalanya.
Tersadar dari ke keterkejutan dan kekaguman mereka terhadap wajah dan suara Jia Limei mereka kembali tersadar dan berbisik-bisik membicarakan Jia Limei.
"Apakah dia benar-benar Putri Keempat Su Jia Limei"
"Aku benar-benar tidak pernah melihat kecantikan seperti itu"
"Dia seperti seorang Dewi"
"Aku ingin menjadikan nya Ratu di Istanaku"
"Sebelum itu aku akan lebih dulu menjadi kannya Permaisuri ku"
"Aku menyesal baru mengenalnya hari ini"
"Aku sangat ingin menghabisi orang yang membuat rumor tentang nya"Ucapan ucapan mereka semuanya terdengar oleh telinga tajam Jia Limei, tapi dia hanya acuh dan melangkahkan kakinya kesebuah tempat duduk yang dekat dengan semua hidangan makanan.
Gu Ji tidak memasuki ruangan ini dan menunggu nya diluar, karena memang pelayan pribadi dilarang memasuki tempat ini.
Jia Limei mengambil sebuah minuman yang ada disana yang tidak dia tahu apa itu dan meminumnya dengan perlahan juga mengambil beberapa kue dan cemilan lain diatas meja.
Sebenarnya dia tahu jika semua kegiatannya dilihat oleh semua orang yang ada disana, tapi dia mengabaikannya dan fokus dengan dunia nya sendiri.
Dia sudah sangat terbiasa dilihat seperti itu didunianya dulu, karna dulu dia lumayan terkenal di kalangan laki laki maupun perempuan, bahkan waktu dia masih bersekolah banyak laki-laki yang menyatakan perasaan mereka kepadanya yang tentu saja ditolak mentah-mentah oleh Jia Limei, dan orang yang dirinya tolak itu perlahan-lahan mulai menjauh darinya.
Sedang asik menikmati sebuah kue, Jia Limei mendengar sebuah suara disampingnya yang berbicara kepada nya.
"Salam Putri Su Jia Limei" ucap Pria tersebut dengan sedikit menunduk kan kepalanya.
Jia Limei melihat orang itu sebentar, sebelum berdiri dari duduknya dan juga sedikit menunduk kan kepalanya.
"Salam ..." Jia Limei menghentikan ucapannya karna tidak tahu siapa orang yang ada di depannya itu.
Semua orang Yang ada disana yang sedari tadi melihat interaksi mereka kaget karena Putri Su Jia Limei yang tak mengenali Pangeran Liu.
Begitu pula Pria tersebut yang mengetahui kenapa Jia Limei menghentikan ucapannya sedikit kaget. Dan tertawa hambar didalam hatinya 'ternyata aku tak seterkenal itu' batinnya.
"Aku Liu Tao Shen Putra Mahkota dari Kekaisaran Liu" ucap Pria tersebut memperkenalkan dirinya dengan sebuah senyum manis dibibirnya.
Jia Limei menatap Pria tersebut kembali sebentar sebelum menjawabnya, orang orang yang melihatnya pasti mengira jika Jia Limei terpesona dengan senyuman Putra Mahkota Liu. Begitu pula Liu Tao Shen yang sudah percaya diri jika Jia Limei terpesona karena nya.
'dia pasti sudah terpesona karena wajah tampanku' batin nya yang semakin melebarkan senyumannya.
"Maaf tidak mengenali anda Putra Mahkota" ucap Jia Limei dengan suara merasa bersalah, tentu saja itu hanya pura-pura.
"Ah tidak apa-apa Putri" jawab Liu Tao Shen dia menatap rambut hitam Jia Limei dan mengangkat tangannya dan menyentuh rambut Jia Limei.
"Ada sesuatu dirambut indahmu" ucap Pangeran Liu setelah menurunkan tangannya setelah memegang rambut Jia Limei, tapi Jia Limei sangat yakin jika tidak ada apa-apa dirambutnya tadi, itu pasti hanya akal-akalan dia untuk membuat wanita yang diincarnya salah tingkah, tapi mungkin kali ini kau salah sasaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Live Again to be Happy -Su Jia Limei-
Romance[BUKAN NOVEL TERJEMAHAN] #Fantasi-Romance Reinkarnasi? Sesuatu yang tak pernah dibayangkan oleh An Jia Limei, wanita bengis yang tidak pernah merasakan kehangatan dunia, namun dirinya merasakan sendiri seperti apa Reinkarnasi itu. Dia masuk ketubuh...