I Live Again to be Happy -Su Jia Limei-

Eps 14

Mencet Binatangnya kok susah banget sih:(
Vote ya guys;)

Dan tanpa mereka sadari diatas sebuah Batang pohon, berdiri seorang Pria yang baru saja datang di Kekaisaran itu. tapi dia langsung disuguhkan oleh pemandangan seorang wanita dan Pria sedang berpelukan dengan mesranya.

Membuat dirinya yang baru datang dengan hati yang sedikit tenang langsung kembali berubah marah dengan gigi menggertak dan kepalan tinju yang menampakkan semua urat urat ditangannya dan detik berikutnya langsung menghilang seperti hembusan asap.

••••••••••

Sekarang Su Jia Limei sedang melihat lihat kuda yang akan di tungganginya, begitu pula dengan Pangeran Chu Jung yang selalu mendampingi Jia Limei .

"Kuda mana yang akan kau tunggangi Jia'er" tanya Chu Jung dengan suara lembutnya. Membuat Jia Limei melihat kearahnya.

"Aku ingin menunggangi kuda yang itu" ucap Jia Limei dan kembali menatap kuda yang ditunjuknya.
"Tidak kau tidak bisa menunggangi kuda yang itu Jia'er, kuda itu terlihat ganas dan sangat besar aku takut kau kenapa napa nanti" ucap Chu Jung dengan tegas dan menatap mata Jia Limei dalam.

"Ck.. Kau tidak berubah" gumam Jia Limei mengingat sifat Chu Jung di dunia modern juga sifatnya sekarang dan memutar bola matanya. Dia melihat kepada seorang pengawal yang ada didekatnya yang sedang menggosok badan kuda dan menyuruh pengawal itu mendekat.

"Kau.. Kemari" ucap Jia Limei dengan dingin, membuat pengawal itu langsung menghadap kearah Jia Limei dan juga langsung membungkukkan badannya.

"Ha.. Hamba tuan Putri" ucap Pengawal itu gugup, karna semua dayang dan pengawal yang ada di kaisaran tersebut sudah tahu atas perubahan sikap Jia Limei karna itu mereka tidak mau lagi mencari gara-gara.

"Ambilkan aku baju untuk menunggangi kuda" ucap Jia Limei singkat dan langsung dilaksanakan oleh pengawal tersebut.

"Kau tidak usah khawatir, aku bisa menjaga diriku sendiri" ucap Jia Limei dan menatap Chu Jung dengan malas.

"Tapi... "
"Settttt.. " potong Jia Limei dan menekankan jari telunjuknya tepat dibibir Pangeran Chu Jung, membuat dia langsung menelan kembali ucapannya.

Sesampainya Pengawal tadi, dia langsung memberikan pakaian berkuda untuk wanita kearah Jia Limei, dan langsung diambil oleh Jia Limei, dia pergi ke ruangan ganti pakaian yang ada disana tanpa mempedulikan Chu Jung yang masih menatap cemas Jia Limei.

Melihat Jia Limei sudah memasuki ruang ganti pakaian Chu Jung hanya bisa menghela nafas dan mendudukkan dirinya dikursi kayu didekat nya untuk menunggu Jia Limei

Tidak beberapa lama Jia Limei keluar dari ruang ganti pakaian dan berjalan menghampiri Chu Jung yang duduk membelakangi nya.

"Kak" panggil Jia Limei menepuk pundak Chu Jung dan membuat Chu Jung langsung berdiri dan membalikkan badannya kearah Jia Limei.

Setelah dirinya membalikkan badan nya Chu Jung langsung menelan saliva nya melihat Jia Limei sekarang.

Bagaimana tidak Jia Limei memakai pakaian berkuda bewarna biru gelap yang sedikit terbuka, menampil kan bahu putih dan mulusnya dengan sedikit belahan dada yang terespos, apalagi pakain itu mengetak dilekukan tubuh Indah Jia Limei dan kaki jenjangnya, tidak lupa rambut yang tadinya tergerai kini telah diikat tinggi menampilkan leher jenjangnya menambah kesan seksi ditubuh Jia Limei. Ditambah dengan wajah bak Dewi dan tubuh tinggi dengan lekuk yang sempurna, benar benar membuat Chu Jung tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Jia Limei.

"Apa yang kau pikirkan" ucap Jia Limei yang langsung menyadarkan Chu Jung dari pemikirannya, bagi Jia Limei pakain nya tidak terlalu terbuka mengingat dirinya yang sering memakai yang lebih terbuka dari pada ini di dunia modern dulu.