[BUKAN NOVEL TERJEMAHAN]
#Fantasi-Romance
Reinkarnasi? Sesuatu yang tak pernah dibayangkan oleh An Jia Limei, wanita bengis yang tidak pernah merasakan kehangatan dunia, namun dirinya merasakan sendiri seperti apa Reinkarnasi itu.
Dia masuk ketubuh...
"Xuan Zi Haou, apakah kau percaya dengan Reinkarnasi?" Tanya Jia Limei pelan yang langsung membuat Xuan Zi Haou menatap wanita didepannya itu dengan wajah tanpa ekspresinya.
"Kenapa kau menanyakan itu?" Tanya Xuan Zi Haou yang sekarang menyandarkan punggungnya di sandaran kursi yang didudukinya tersebut.
"Ah.. tidak apa-apa lupakan saja" ucap Jia Limei tersenyum kecil menatap wajah Xuan Zi Haou setelah itu mengalihkan pandangannya dan meminum minuman yang tadi sudah di hidangkan oleh seorang pelayan.
Terkadang Jia Limei juga mencuri curi pandang melihat kearah Xuan Zi Haou yang sekarang menutup matanya dan bersedekap dada.
'apa yang difikirkan nya' batin Jia Limei menghela nafas.
Lama mereka terdiam makanan mereka pun datang dan dihidang kan oleh pelayan yang tadi menghidangkan minuman mereka.
"Xuan Zi Haou makanan kita sudah datang" panggil Jia Limei yang melihat Xuan Zi Haou yang masih belum membuka matanya itu, membuat Jia Limei hanya diam memperhatikan Pria tersebut.
Tidak lama setelah itu Xuan Zi Haou membuka matanya dan menatap mata Jia Limei yang berada didepannya yang kini juga menatapnya dan dengan santai berkata.
"Aku tidak lapar, kau makan saja" ucap Xuan Zi Haou, dan kembali menutup matanya itu.
Jia Limei yang mendengar ucapan Pria didepannya mengernyit heran dengan sikap Xuan Zi Haou yang berubah, dia berfikir jika Xuan Zi Haou masih memikirkan pertanyaan nya tadi membuat Jia Limei menghela nafasnya pelan dan menelungkup kan kepalanya di kedua tangannya yang berada dimeja didepannya mengabaikan makanan yang sudah tersaji disana.
Xuan Zi Haou yang tidak merasakan pergerakan didepannya kembali membuka mata tajamnya itu dan menatap Jia Limei yang sekarang menyembunyikan wajahnya dilipatan tanggannya.
"Kenapa kau tidak makan?" Tanya Xuan Zi Haou yang tidak digubris oleh Jia Limei membuat Xuan Zi Haou mengernyit tidak senang, dia tidak suka diabaikan.
"Su Jia Limei." Ucap tajam Xuan Zi Haou memanggil nama Jia Limei yang lagi lagi tak di hiraukan oleh wanita itu.
Karna geram Xuan Zi Haou berdiri dari tempatnya dan duduk disamping Jia Limei, dia langsung memegang bahu dan mendudukkan tubuh Jia Limei dengan benar.
"Jangan mengabaikan ku" desis Xuan Zi Haou tepat didepan Jia Limei yang sekarang sedang menggalihkan tatapannya dari Pria itu, Pria itu sekarang sudah memindahkan tangannya ke rahang Jia Limei.
Cukup lama Xuan Zi Haou menatap wajah wanita didepannya yang tidak mau menatap matanya itu, rahang Xuan Zi Haou langsung mengeras ketika Pria itu melihat mata jernih wanitanya sudah berair setelah itu menetes kan butiran-butiran air yang langsung dihapus oleh Jia Limei tanpa suara dengan tetap tidak menatap Xuan Zi Haou.
"Kenapa air ini keluar" geram Xuan Zi Haou yang langsung menghapus air mata Jia Limei yang terus keluar, dia sangat tidak suka melihat wanita itu menangis apalagi sekarang wanitanya itu menangis tanpa suara tepat dihadapannya
Xuan Zi Haou mengarahkan wajah Jia Limei untuk menatapnya membuat mata Jia Limei mau tidak mau berhadapan dengan mata tajam yang sekarang tambah menajam karna dirinya itu.
Menghembuskan nafasnya pelan, Xuan Zi Haou menutup matanya sebentar untuk menahan emosinya.
Xuan Zi Haou menarik tubuh Jia Limei dan mendekap tubuh itu dengan erat, dia meletakkan kepalanya di atas kepala Jia Limei yang sekarang bersandar di dadanya tanpa membalas pelukan Pria itu.
"Maaf" satu kata yang tidak pernah dikeluarkan nya kepada orang lain tapi entah kenapa selalu dikeluarkan ke wanita di pelukannya ini berucap dengan lancar keluar dari mulutnya.
"Maaf karna mengabaikanmu, aku tadi hanya sedang berfikir" ucap Xuan Zi Haou yang sesekali mencium puncak kepala Jia Limei.
"Dan tentang pertanyaanmu tadi, kau harus menjelaskannya kepadaku nanti mengerti?!" Lanjutnya setelah cukup lama terdiam dan sekarang sudah merenggangkan pelukannya dan menatap mata Jia Limei yang sekarang sudah berhenti menangis, Dan hanya menyisakan bekas air mata di pipinya yang langsung diusap Pria itu dengan lembut.
Tentu saja dia ingin tahu maksud dari pertanyaan dari wanitanya itu, mana mungkin Jia Limei bertanya sesuatu tanpa sebab, pasti ada maksud dari pertanyaan yang dilontarkan oleh Jia Limei tadi.
'sudah aku duga dia memikirkan tentang pertanyaanku tadi' batin Jia Limei menggigit bibir bawahnya dia sekarang menjadi sedikit takut, bagaimana jika Xuan Zi Haou tidak menerima jika yang ada ditubuh ini bukanlah jiwa Su Jia Limei asli, bagaimana jika Xuan Zi Haou sudah menyukai Su Jia Limei dari sebelum dia datang kedunia ini?, bagaimana jika Xuan Zi Haou hanya mencintai Su Jia Limei asli dan marah karna dirinya mengambil alih tubuh wanita yang dicintainya?.
Semua fikiran fikiran buruk sekarang hinggap di kepala Jia Limei, dia takut Xuan Zi Haou menjadi membenci dan meninggalkan nya karna membohongi Pria itu, dia tidak sanggup dibenci oleh Xuan Zi Haou.
Jia Limei menganggukkan kepalanya mendengar pertanyaan dari Xuan Zi Haou tadi dengan tersenyum kecut.
"Aku akan menjelaskannya, tapi.. tidak sekarang" jawab Jia Limei menundukkan kepalanya dengan jari tangannya yang saling bertaut gugup.
" Kita masih memiliki banyak waktu untuk bersama, jangan merasa terbebani, kau boleh memberitahuku kapanpun yang kau mau"
Mendengar perkataan Xuan Zi Haou membuat Jia Limei tersenyum kecil, Pria itu sangat mengerti dirinya.
Xuan Zi Haou tersenyum kecil dan akan kembali beranjak ke tempat duduknya tadi tapi sebelum itu dia menyempatkan mengecup bibir renum wanitanya itu.
"Makan sekarang" ucap Xuan Zi Haou singkat setelah dia kembali duduk dihadapan Jia Limei, mengambil sumpit dengan sebuah makanan diujungnya Xuan Zi Haou mengarahkan Sumpit itu didepan wajah Jia Limei.
Mengerti maksud Pria didepannya itu, Jia Limei tersenyum dan memakan makanan yang disodorkan kepada nya, dan sesekali juga menyuapi Pria tersebut yang tentu saja diterima dengan senang hati oleh Xuan Zi Haou.
Membuat Jia Limei melupakan kekhawatiran yang tadi hinggap dikepala nya sejenak.
Mereka tidak menyadari jika seseorang yang duduk disudut ruangan sedang menatap mereka dengan tatapan dingin dan tangan terkepal kuat.
"Kau lagi-lagi membuat ku terkejut Su Jia Limei . .
⚠️Dihapus untuk penerbitan⚠️ Yang mau versi eBooknya bisa cari di PlayStore dan PlayBook dengan judul yang sama atau klik link di bio aku yaa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lewatkan diskon 40% khusus untuk pembelian di Eternity Publishing! Berlaku hanya dari 27 hingga 31 Oktober 2024. Nikmati koleksi kami dengan harga spesial akhir bulan!
Catatan khusus: Diskon hanya berlaku untuk pembelian di Whatsapp 088809008000.
