13. ice cream & peanut :)

221 13 1
                                    

Gus Azam sudah sembuh dari sakitnya setelah dua hari badannya diserang demam, hari ini adalah hari terakhir Alya bersama Gus Azam sebelum keberangkatan nya.

Gus Azam tak henti-hentinya memeluk Alya hari ini, bahkan saat ini pun saat Alya sedang membereskan kopernya, masih saja Gus Azam memeluknya dari belakang

"Gus, ini kapan selesainya kalo Gus peluk aku terus..."

"Biarin gak selesai-selesai, besok kamu telat terus ketinggalan pesawat..., Biar gk jadi berangkatnya"

"astaghfirullah halazim"

akhirnya Alya menyelesaikan membereskan kopernya dengan Gus yang masih memeluknya...

"saya mau ajak kamu kesuatu tempat"

"kemana?"

"sepedaan sama saya sore ini ya"

Alya mengiakan ajakan Gus azam.

"untuk siang ini, saya pengen ajak kamu jalan-jalan"

"ya sudah"

Gus Azam mengajak Alya jalan-jalan makan makanan tradisional yang ada di pinggir jalan..

"Gus" ucap Alya saat berada didalam mobil

"iya ay"

"ini kita udah mau pulang kan?"

"Iya aya"

"beli eskrim dulu ya.."

"tadi kan kamu udah makan eskrim juga ay"

"eskrim yang tadi kan bukan eskrim vanilla"

"tapi entar kamu batuk-batuk loh makan es melulu"

"Plis" Alya mengeluarkan puppy eyes nya, hingga membuat Gus Azam hampir tidak konsentrasi dalam menyetir

"kamu kayak anak kecil aja ay, ya sudah kita beli" akhirnya Gus luluh juga

"he..biarin yang penting Gus sayang kan sama aku"

"siapa bilang saya sayang?"

Pertanyaan itu berhasil membuat Alya terdiam tak bersuara

"Saya tuh cinta sama kamu Alya Zahira Atmajaya" ungkap Gus Azam

Alya terdiam..,pipinya memanas...

"kenapa diem?"

"ga papa"

"saya tuh sayang benget sama istri kecil saya yang satu ini" Gus mencolek pucuk hidung Alya

"ih aku gk kecil ya guuss, udah segede gini masih dibilang kecil"

"iya-iya, tapi beneran kecil kan kalo berdiri sama saya"

"nggak tuh.." bantah alya, tidak terima

"iya-in deh"
Padahal memang benar kenyataan nya, saat Alya berdiri dengan Gus Azam, Gus Azam orangnya tinggi dan badannya juga kekar, kalo di member EXO tuh andaikan sama seperti park  Chanyeol, 

Alya kalo masalah tinggi dia gak bakal terima kalo dikatain pendek, makanya dia agak sedikit kesal kalo berdiri dengan orang yang tingginya kebangetan diatas dia..

Gus memberhentikan mobilnya didepan supermarket,

Alya cepat-cepat turun dari mobil tanpa menunggu Gus Azam, membuat Gus geleng-geleng dengan tingkah istrinya kalo berhadapan dengan eskrim..

"Padahal dia anak taekwondo udah sabuk hitam, tapi tingkah nya masih saja seperti anak kecil saat menginginkan eskrim. Gemes banget saya tuh sama kamu ay" ucap Gus dalam hati sambil senyum-senyum melihat Alya.

Pilihanku & Gus AzamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang