Tawan Vihokratana
"Dia adalah bulanku dan aku sangat mencintainya"
New Thitipoom
"Aku seperti orang bodoh yg merusak hubungan sepasang kekasih yg saling mencintai"
Gun Atthaphan
"Mungkin kita belum berjodoh meskipun kita pernah bersama"
Off Jumpol
"...
"Papii... ada yg ingin ku bicarakan denganmu" ucap Gun pada Off yg sibuk mengemasi barang-barangnya di tenda. Off menoleh.
"Ada apa, Gun?" Gun menggigit bibir bawahnya. Ragu-ragu untuk mengungkapkan kata hatinya.
"A...apa kau... menyukai P'New?" Akhirnya kata itu keluar dari bibir Gun. Off masih menatapnya datar.
"Kau sendiri. Apa kau menyukai Tay?" Off memutar balik pertanyaan Gun tanpa menjawab. Gun terdiam mendengar pertanyaan Off.
"Jujur. Aku sadar dia telah memiliki P'New. Tapi tak bisa kupungkiri bahwa aku merasa nyaman saat didekatnya. Aku tidak tau" jawab Gun jujur.
Srettt. Off melerekkan resleting tasnya kasar kemudian bangkit mendekati Gun.
"Kau tanya apa hubunganku dengan New? Hubunganku dengannya sama dengan hubunganmu dengan Tay" ucap Off kemudian mulai melangkahkan kakinya.
"Kalau begitu. Kenapa dulu kau mau bertunangan denganku, papii? Kenapa kau tidak menolak?" Off menghentikan langkahnya yg berjarak 3 meter dari Gun.
Off tak menjawab sepatah kata apapun dan melanjutkan langkahnya menjauh dari Gun.
Gun berkaca-kaca dan menyentuh dadanya yg terasa sesak.
"Kenapa? Kenapa aku merasa sesak mendengar jawabannya? A...aku tidak mungkin... mencintanya, bukan?" Gumam Gun sambil menepuk dada kirinya.
***
Saatnya pulang. Rombongan Reon Corp telah berkumpul di pinggir jalan. Mereka antri satu persatu untuk masuk ke dalam bis.
Giliran Tay dan Off yg akan naik ke dalam bis. Dari luar, mereka berpandangan sejenak dan saling melempar senyum. Off naik duluan disusul Tay dibelakangnya.
Di tengah-tengah. Off menghentikan langkahnya menatap 2 bangku kosong yg saling berjejeran. Disisi kiri berdampingan dengan New. Dan disisi kanan berdampingan dengan Gun. Tanpa pikir panjang Off melangkah mendekati New.
"Apa aku boleh duduk disini?" Off meminta persetujuan pada New.
New melirik Tay yg juga sedang mengamatinya. Ia kembali menatap Off dan mengangguk. New menggeser tubuhnya mempersilahkan Off duduk di dekat jendela.
Tay masih mematung melihat pemandangan didepannya.
'Sial! Hubungan seperti apa yg kalian miliki?!' Rahang Tay mengeras melihat kedekatan OffNew.
"Ini ada bangku kosong Phi. Kau bisa duduk disini" Gun menawarkan bangku disisinya. Tay menoleh dan duduk di bangku dekat jendela. Sesekali melirik pada 2 orang disisinya.
Bis pun mulai melaju mengantarkan semua orang kembali ke rumah masing-masing.
New melirik Tay dan Gun yg tidur di jok sebelahnya. Gun tidur dengan memposisikan kepalanya pada pundak Tay. Dan tangan Tay melingkar pada bahu Gun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
