Saat aku menulis kalimat ini, Dengan lirih aku menyebut namamu..
Bacalah ini sebentar Tuan, ku mohon..
Aku pernah menulis sebuah cerita, cerita itu tentang aku dan kamu.. Tentang bagaimana awal kita bertemu. Tentang bagaimana awal kita saling mengenal. Tentang bagaimana awal kita saling mencinta. Dan juga tentang bagaimana kita berpisah..
Dan mungkin, ini adalah tulisan akhir tentangmu yang ku persembahkan untukmu Tuan...
Terima kasih, untuk kamu yang pernah hadir dalam hidupku.. Kehadiranmu memberiku pengalaman bahwa hakikat terdalam dari mencintai ialah "Ikhlas melepaskannya pergi" Walaupun aku belum bisa ikhlas melepas kepergian mu, namun bagaimana pun Semesta untuk saat ini tak lagi memberiku kesempatan untuk bisa bersamamu lagi walau hanya sedetik saja.. Tetapi, aku tetap bersyukur pada Tuhan yang pernah mempercayai aku untuk bisa bersamamu walau hanya sesaat..
Maaf,, Maaf jika saat bersamaku, kamu merasa tak bahagia .. Iya,, aku mengerti Bagaimana kamu bisa bahagia? sedangkan bukan aku yang kamu harapkan.. Maaf, maaf jika berulang kali aku berusaha untuk memperbaiki hubungan kita, yang mungkin itu membuatmu semakin membenciku..
Memang sebelum ini, Doa ku yang paling egois adalah ketika aku meminta kepada Tuhan untuk mengembalikan kamu kepadaku.. Tapi, sekarang,,aku tahu bahwa titik terdalam dari mencintai ialah ketika berdoa kepada Tuhan bukan lagi untuk disatukan,, tetapi untuk mengikhlaskan kamu bahagia dengan pilihanmu..
Karena kata orang, "Jika mencintainya, lepaskan dan ikhlaskan lah dia, biarkan dia mencari kebahagiannya" Dan itu kan yang kamu mau? Walaupun ini sangatlah berat untuk ku, tapi tak apa.. Jika dengan melepaskan mu bisa membuktikan betapa besarnya cintaku kepadamu,, Dengan ikhlas Aku melepaskan mu..
Terima kasih untuk kamu yang pernah duduk di sini menemani kisahku. Terima kasih untuk kamu yang selalu berusaha menciptakan kebahagiaan untukku. Untuk kenangan yang sudah tercipta. Terima kasih pernah menjadi alasan saya bertahan di masa-masa sulit. Terima kasih untuk luka dan kecewa yang tidak pernah aku bayangkan sebelumnya. Dan Terima kasih telah membuatku mati rasa:)..
Selamat berbahagia dengan seseorang dan hati baru di sana.. Doakan aku, semoga luka hati ini lekas pulih. Meski nanti bekasnya akan sulit dihilangkan')
"Aku mencintaimu" Biarkan itu menjadi kata terakhir ku sebelum kamu menghapus semua tentangku dari ingatanmu..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
