Andai Ft. Al & Andin [ End ]

12/30 "Cemburu"

"Cemburu itu tanda sayang atau justru tanda tak percaya pada pasangan?"

_____________________________

"Kamu, bentar" Andin mencoba mengingat.
"Ricky?"

"Yap" Andin yang awalnya ingin memeluk Ricky, tapi seketika ia ingat jika dirinya ini sudah memiliki suami. Ia harus menghargai suaminya.

"Kenapa? Biasanya juga kan setiap kali ketemu gue kan lo selalu meluk gue" Tanya Ricky heran.

"Aku....."

"Andin" Teriak Al yang sedari tadi sudah menelusuri setiap sudut di kantornya, mencari keberadaan Andin yang awalnya dia pikir ada di ruangannya, tapi ketika ia masuk ke ruangannya ternyata Andin tak ada di ruangannya.

"Mas Al" Al menghampiri Andin. Menatap heran sekaligus tak suka ketika melihat Andin dan Ricky berduaan.

"Pak Axel anda belum pulang?"
"Kamu kenal Ricky mas?" Tanya Andin.
"Ricky? Dia ini pak Axel, partner bisnis saya, kamu kenal sama dia?"

Fabian Ricky Axel Pratmaja
Lebih dikenal dengan Axel Pratmaja, seorang pengusaha sukses dan kaya raya. Perusahaan nya terbilang cukup terkenal dan tak kalah terkenal dari perusahaan Aldebaran. Anak tunggal dari pasangan Alex Pratmaja dan Alice Zaskia itu masih dibilang cukup muda untuk dirinya yang masuk dalam kalangan pengusaha sukses di usia 20 tahun. Axel mengikuti jejak ayah nya yang juga merupakan pengusaha. Karena masih muda, Axel belum pernah berpikiran untuk menikah. Ia masih ingin fokus mengembangkan bisnis nya hingga ke seluruh penjuru dunia.

Mengapa Axel bisa dekat dengan Andin?
Dulu Andin dan Axel merupakan teman satu kelas di bangku SMA. Keduanya termasuk anak famous di sma tempat mereka menimba ilmu dulu. Keduanya pun seringkali mengikuti olimpiade olimpiade yang diadakan oleh berbagai pihak. Mereka juga sempat menjabat sebagai ketua dan wakil osis membuat mereka sangat di kenal. Tapi sayang hal itu tak membuat mereka disukai banyak orang, kepintaran dan kemampuan mereka malah membuat semua orang iri dan malah membenci mereka. Mungkin untuk Axel, ketika orang tua nya tahu ia sering dibully, orang tua nya akan marah, tapi Andin? Siapa yang akan melakukan hal serupa untuknya? Pamannya meninggal sejak ia baru masuk sma dan dia sudah tak memiliki siapa siapa lagi. Tapi satu yang membuat heran ketika mereka masih duduk di bangku sma waktu itu, memang Axel tidaklah setampan sekarang, namun Axel adalah pria yang berbadan tinggi dan bertubuh kekar, ia bahkan jago beladiri, tapi mengapa ia tak melawan? Itu adalah salah satu yang membuat Andin kagum dengan sahabatnya itu.

Sahabat, satu laki laki, satu perempuan, tak menutup kemungkinan jika salah satu diantara mereka atau mungkin keduanya bisa saja saling cinta. Andin, selain rasa kagum, ternyata Andin juga tertarik pada sahabatnya itu. Tetapi demi menjaga tali persahabatan nya itu, ia tak mau mengungkapkan hal tersebut. Dan tanpa Andin tahu, Axel merasakan hal yang sama.
Mungkin belum jodoh, sedekat apapun mereka, sedalam apapun mereka tahu tentang kehidupan satu sama lain, jika memang mereka tidak berjodoh, maka sebuah ikatan pernikahan itu tidak akan terjadi.

Ricky, Andin memanggil Ricky karena Axel meminta nya untuk memanggilnya Ricky, agar berbeda saja katanya. Fabian Ricky Axel Pratmaja, tak salah bukan jika Axel meminta Andin memanggilnya Ricky? Bahkan ketika mereka pertama kali bertemu, Andin sempat bingung memanggil Axel dengan sebutan apa karena nama panjang Axel seperti memborong nama, pikirnya. Bisa dipanggil Fabian, Ricky ataupun Axel, tetapi orang lebih mengenalnya dengan sebutan 'Axel'

"Iya, ini Ricky"
"Bukannya pak Axel?" Tanya Al masih heran. Andin pun menceritakan tentang dirinya dan Axel, tapi satu hal yang dirinya tak ceritakan, yakni tentang dirinya yang diam diam mencintai Axel, ia tak mau Al nantinya marah. Yang pasti, perasaan itu sudah hilang tak berbekas.