bertemu om dokter

859 158 23
                                    

"Kakak gua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kakak gua.."

"Sung.."

"Sialan! lo culik Jina kan"

"Lo culik Jina, lo bohong tentang ibunya yang udah meninggal" Haechan menelan salivanya susah payah, Jisung terlihat sangat emosi dan itu bikin Haechan takut "Dimana kakak gue"

"Nggak ada, sung. gue nggak bohong"

"Gue nggak percaya sama lo" Jisung mendorong bahu Haechan

"Kalo dia ada, gue bakal bawa dia ke Bunda, dari dulu," Jisung mengepalkan tanganya

"Tapi lo culik Jina, lo nggak bisa bawa kakak gue karena dia masih sama Jaemin"

"Gue nggak culik Jina" Ucap Haechan pasrah "Lo udah cari keliling amsterdam kan tapi nggak ketemu, dia udah nggak di amsterdam"

"Jadi dia dimana?"

"Udah nggak ada Jisung, dia dimakamin jauh dari amsterdam"

"Argh!" Jisung mengacak rambutnya

"Udah, ikhlasin" Haechan menepuk pundak Jisung

"Anjing tu cowok, gue nggak akan biarin dia hidup tenang" Jisung menepis tangan Haechan dari pundaknya

"Dia bunuh diri" Perkataan Haechan membuat Jisung terbelak

"Wtf?!" Jisung menendang kaki meja dan melepaskan kacamatanya "Orang gila"

"Argh! Kenapa harus Kakak gua"

Haechan menghela nafasnya "Semua udah lewat, nggak ada gunanya lo marah - marah"

Jisung menutup wajahnya menggunakan telapak tangan, matanya mulai memanas

"Maaf, waktu itu gue belum bisa ngelakuin apa - apa" Haechan mengalihkan pandanganya, dia nggak tega

"Gue nggak bisa nahan laki - laki sialan itu, gue bahkan belum sempat bikin tanganya patah,"

"Gue bakal jagain Jina baik - baik" Jisung mendongak mengusap wajahnya dan kembali memasang kacamatanya

"Sung, lo nggak punya niat yang sama kayak Jaehyun kan" Haechan berbalik menatap Jisung lagi

"Jaehyun siapa?" Dengan suara yang bergetar, Jisung menyibak rambutnya

"Abangnya Jaemin"

[II] lampauTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang