12. Chicteen photoshoot dream

2.2K 283 52
                                    

Aku rindu suara itu...
Aku ingin kembali...
Kedalam rumah yang hangat...
Tanpa di perlakukan berbeda lagi...

>> Destiny <<

Pagi yang cerah seharusnya diawali dengan suasana yang ceria dan hangat, tapi tidak untuk dorm dream.

Semuanya terlihat gaduh, di ruang depan sudah berdiri manajer hyung sambil bertolak pinggang. Ekspresi kesal yang ketara di wajah tampan nya itu muncul, menatap langkah anggota dream yang seperti setrikaan alias bolak balik.

Yang hanya duduk santai adalah renjun, jeno dan jisung. Sedangkan mark sedang membantu ketiga adiknya yang memang bangun kesiangan, siapa lagi kalau bukan haechan, jaemin dan chenle.

Sebenarnya jeno sudah membangunkan ketiganya, tapi tak satu pun menggubris ucapannya. Belum selesai membangun kan manajer hyung sudah datang, Mark yang memang tidak bisa ikut pemotretan dikarenakan ada jadwal dengan Nct U,membantu ketiga adiknya bersiap sambil mengomel.

Setelah siap, ketiganya langsung berhadapan dengan manajer hyung yang sedang memelototi mereka. Mereka hanya bisa menunduk diam, ya ini salah mereka karena terlalu larut bermain sampai jam 1 dan berakhir bangun kesiangan.

" Kan sudah hyung bilang, untuk bangun pagi. Dan kenapa kalian bisa kesiangan? Apa kalian bermain game??." tepat sasaran.

Ucapan manajer hyung sangat benar, mereka bertiga tidak bisa menjawab atau memberi alasan karena itu benar. Manajer hyung yang melihat ketiga nya hanya diam, hanya bisa mendengus saja.

" Yasudah lebih baik kita berangkat, jangan sampai ada yang tertinggal di dalam ok." perintah manajer hyung yang di angguki yang lain.

" Mark, tadi kau dicari oleh pelatih di ruang. Setelah ini pergilah ke agensi, sepertinya yang lain sudah menunggumu."
Ucap manajer hyung, sambil keluar dari dorm.

" Baik hyung." Ucap mark.
Lalu dia berbalik badan, mengelus satu persatu kepala adiknya.

" Jangan nakal, turuti perintah manajer hyung ok. Renjun jeno aku titip dream dengan kalian ok, kalau mereka berbuat masalah cekik saja." ucap mark bercanda diakhir kalimat.

" Hyung kira kami apa? Main cekik saja." jawab haechan ngambek.

" Tau nih mark hyung." ucap chenle menimpali ucapan haechan.

Yang lain hanya tertawa.

" Biasanya yang membela diri itu, yang suka buat ulah." ucap renjun pedas.

Yang malah membuat yang lainnya tertawa kecuali dua orang yang hanya bisa mendengus saja, setelah berpuas tawa. Mereka pun keluar dari dorm, dream bersama manajer hyung naik mobil yang akan pergi ke lokasi pemotretan. Sedangkan mark akan pergi ke agensi.

*****

Sampai disana dream di perintahkan  untuk ke ruang ganti pakaian, setelah selesai mereka langsung menjalankan pemotretan. Pertama-tama dilakukan pemotretan sendiri, lalu setelah itu pemotretan kelompok yang dibagi menjadi dua.

1. 𝐃𝐞𝐬𝐭𝐢𝐧𝐲 || 𝐇𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐑𝐞𝐧𝐣𝐮𝐧 [ 𝐄𝐧𝐝 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang