3. unique destiny

2.7K 328 4
                                    

Bukankah sejak awal takdir dream sangat unik, bahkan tidak ada yang bisa memisahkan mereka.

Ahhh...Aku terlalu arogan sampai melupakan sesuatu, takdir. Ya hanya takdir yang bisa memisahkan mereka, kita akan lihat sejauh mana mereka bisa melawan takdir itu.

Apa mereka akan kalah atau menjadi pemenangnya, hanya mereka yang bisa menjawab nya.

>> Destiny <<

Tujuh member dream sudah tiba di agensi pagi ini, suasana masing lengang. Belum ada aktifitas sama sekali, bahkan hanya ada beberapa staff yang baru saja datang.

Pagi sekali mark mendapatkan telepon dari mananger hyung untuk datang ke agensi pagi ini, otomatis saja mark langsung membangunkan semua member.

Tapi mereka harus bersabar menunggu salah satu member yang memang selalu bangun telat, na jaemin.

Ketika mereka hendak menaiki lift, seorang pemuda keluar dari sana dengan topi putih dan masker senada yang menutupi sebagian wajahnya. Hanya terlihat mata, tapi dream dengan mudahnya mengenalinya.

" annyeong, Sunbae." mereka membungkuk dalam.

Kim Suho, leader dari exo itu sempat terkejut karena tujuh bocah besar muncul di hadapannya ketika pintu lift terbuka.

Tersenyum, ia lantas membungkuk sedikit. " Eoh, selamat pagi anak-anak"

" Selamat pagi." ucap serempak dream dengan semangat.

Melihat itu leader dari exo itu mengelus kepala mereka satu persatu member dream, mereka sangat menggemaskan pikirnya.

" Apa yang kalian lakukan sepagi ini di agensi?."

" Kami pun sebenarnya tidak tau Sunbae, mananger hyung menelepon ku untuk segera datang bersama member ke agensi pagi ini" ucap mark sebagai perwakilan yang angguki oleh member.

"Eoh begitu, mungkin karena sebentar lagi kalian comeback. Jadi kalian di panggil sepagi ini, dulu aku juga seperti kalian. Semangat dream. " ucap semangat Suho
Yang dibalas tak kalah semangat oleh dream.

" Ngomong-ngomong jangan terlalu formal begitu, panggil saja aku hyung. Rasanya aku sudah pernah mengatakannya. Bagaimanapun kita adalah keluarga, jadi harus menjadi lebih dekat." Ucap Suho seraya tersenyum hangat memperlihatkan gigi putih nya yang tampak muncul disela dia tersenyum.

Ketujuh anak itu menjawab dengan kompak, "Baik hyung."

" Yasudah, aku harus pergi sekarang. Chanyeol sudah menunggu hyung di bawah, kalau terlalu lama dia akan mengomel." Pamit Suho dengan tertawa kecil dan dream juga terkekeh mendengarnya.

" Sekali lagi semangat ya dan semoga sukses untuk comeback kalian. Kami akan selalu mendukung kalian."

" Terima kasih, hyung." Ucap kompak mereka.

Mereka pun berpisah, Suho kembali menelusuri lorong agensi sedangkan dream kembali masuk ke lift yang sebelumnya dinaiki oleh Sunbae mereka.

Dan tolong ingatkan mereka kalau kapasitas lift hanya maksimal lima orang.

Poor lift.

*****

Member baru saja tiba di ruang latihan, tadi lift sempat macet karena kapasitas lift melebihi batasnya.

1. 𝐃𝐞𝐬𝐭𝐢𝐧𝐲 || 𝐇𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐑𝐞𝐧𝐣𝐮𝐧 [ 𝐄𝐧𝐝 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang