SENJA

Four.

**kalo ada yang Typo bantu koreksi ya nanti aku benerin💜

Taehyung baru saja merapihkan Caffe nya, dia sudah meminta Bogum juga Yoongi kembali lebih dulu. Hari ini dia yang bertugas menutup Caffe, karena itu Taehyung lah yang pergi paling terakhir dari sana.

"Akhirnya selesai." Gumam Taehyung.

Dia beranjak keluar Setelah mengunci Caffe, berjalan menggenggam tas juga beberapa perlengkapan lain di tangan nya. Taehyung menuju mobilnya sendiri yang terparkir di parkiran Caffe, meletakan barang yang tadi dia bawa ke dalam mobil dan hendak menghidupkan mesin mobil nya.

"Apa ada masalah? Kenapa dia tidak bisa hidup." Gerutu Taehyung.

Hari mulai gelap, lalu lintas yang cukup padat oleh para pegawai yang baru kembali dari kantor itu menghambat mekanik yang sempat Taehyung telpon, cukup lama dia menunggu montir yang akan datang memeriksa mobilnya, Taehyung merasa bosan dan kembali membakar sebatang rokok miliknya seraya terus menunggu di pintu mobil.

"Loh kenapa? Apa ada masalah?"

Suara laki laki yang baru saja datang menyapa pendengaran Taehyung. Dia melirik ke arah sumber suara dan memastikan siapa yang datang menghampiri nya.

"Jungkook." Ucap Taehyung seraya menghembuskan asap yang baru saja dia hisap tadi.

"Ada apa? Mobil mu bermasalah?" Tanya Jungkook lagi.

Taehyung mengangguk kecil dia melirik ke arah kap mesin yang masih terbuka, "Seingat ku, aku selalu menyervis nya secara rutin, entahlah mungkin hari ini dia sedang marah padaku." Jelas Taehyung.

"Apa sudah telpon pihak perbaikan mobil?" Tanya Jungkook lagi.

"Sudah, mereka mengatakan jika sudah mengirim seorang montir kemari, hanya saja lalu lintas cukup ramai. Jadi aku harus menunggu beberapa saat." Jelas Taehyung seraya membuang puntung rokok nya tadi.

"Kalo begitu aku bisa mengantarmu, biarkan mobil ini di sini. Aku akan meminta supirku menunggu hingga montirnya datang dan memperbaiki mobil mu." Ucap Jungkook.

"Apa tidak merepotkan? Aku takut merepotkan mu jika harus menyetir sendiri dan jauh jauh mengantar ku." Ucap Taehyung.

"Tidak sama sekali. Ayo, hari sudah mulai gelap." Jawab Jungkook, dia mengarahkan Taehyung ke dalam mobilnya saat ini.

Jungkook meminta Taehyung menyerahkan kunci mobil itu pada supirnya, Dia meminta agar supirnya menunggu mobil Taehyung dan mengantarkan nya jika sudah selesai di perbaiki. Sebagai pekerja, supir itu hanya mengangguk paham dan melakukan apa yang Jungkook minta.

"Di mana tempat tinggal mu? Jalanan sedikit padat. Mungkin akan sedikit terlambat." Ucap Jungkook pada Taehyung.

"Apartemen di Myeongdong. Aku tinggal berama Yoongi sebenarnya, selain karena sama sama sendiri, ya sepertinya itu juga sedikit lebih menghemat biaya." Jelas Taehyung melirik ke arah Jungkook yang mulai menyetir mobilnya.

"Ah begitu, apartemen di sana terbilang cukup bagus kau memilih tempat yang baik. Apa Yoongi-ssi adalah kakak mu? Atau sahabat dan s sebagainya?" Tanya Jungkook melirik ke arah Taehyung yang hanya duduk diam dan tersenyum kecil.

"Hmmm benar, aku membelinya saat akan memulai usaha Caffe ku saat itu. Yoongi Hyung itu sudah seperti kakakku sendiri, ya meskipun kami kenal di waktu yang sedikit kurang baik di masa lalu. Tapi dia orang yang baik, tenang saja." Jelas Taehyung dengan tawa geli di akhir kalimat.

Jungkook yang mendengar itu ikut tertawa mendengar nya, Taehyung memiliki pribadi yang menyenangkan. Dia terbilang nyaman untuk di ajak berbincang seperti saat ini, setidaknya suasana di mobil tidak terlalu canggung baginya.