Pagi yang indah, sepertinya malam itu berjalan dengan baik.
Keluarga kecil itu kembali membuka mata saat sinar matahari menyapa padangan nya. Masih berada di halaman belakang, tempat tinggal mereka benar benar indah di sini, udara segar juga lingkungan yang tenang benar benar memanjakan pikiran nya."Jungkook."
Bisikan halus itu terdengar oleh telinga Jungkook, Taehyung berbisik menyebut namanya seraya menekan nekan kecil hidungnya. Jungkook meraih lengan itu dan mencium nya, Taehyung tentu akan membangun kan nya untuk segera sarapan pagi.
"Buka matamu ayo pergi sarapan, Jungkook, kalo begitu aku sarapan sendiri saja."
"Sreeek."
Jungkook meraih tubuh Taehyung yang baru saja akan berlalu meninggalkan nya, memeluk tubuh gembil itu dengan lembut dan mencium aroma tubuh Taehyung yang sangat dia sukai terlebih saat setelah mandi.
"Jangan tinggalkan aku." Ucap Jungkook.
"Kalo begitu cepat bangun, kedua anakmu sudah lapar." Gerutu Taehyung mencubit gemas pipi Jungkook.
Mereka berdua kini berjalan bersama ke dalam rumah, membiarkan Jungkook lebih dulu untuk mandi lalu memakan makanan nya bersama membuat Taehyung kembali harus menunggu. Joo datang menghampiri nya saat Taehyung tengah bermain dengan ponselnya, selembaran kertas yang di bawa oleh putranya itu sepertinya sangat indah.
"Papa, coba lihat ini." Ucap Joo menyerahkan lembaran kertas yang tadi dia bawa kepada Taehyung.
Gambar 3 orang laki laki dan satu bayi. Taehyung melirik ke arah Joo dan melemparkan senyuman hangat nya, mengelus pipi bocah mungil ya g kini terus bertambah besar. Taehyung senang, dia turut andil dalam perkembangan Joo beberapa bulan ini.
"Wah indah ya, apa Joo yang membuatnya?" Tanya Taehyung yang di angguki oleh bocah itu.
"Papa tolong simpan ini, aku ingin kita terus bersama sama ya." Ucap Joo memeluk tubuh Taehyung.
"Asik sekali, apa Daddy tidak di ajak?"
Jungkook baru saja selesai, dia datang menghampiri Taehyung juga Joo yang duduk di ruang tv.
"Mmmmm, kalo begitu kita berpelukan." Ucap Joo menarik lengan Jungkook dan turut membawanya dalam pelukan itu.
"Nah sudah, ayo sarapan selagi makanan itu hangat." Ucap Taehyung lagi dan lagi.
Mereka berjalan ke arah meja makan itu bersamaan, sekitar satu bulan yang lalu Seokjin dan Namjoon memutuskan menikah, Taehyung senang, setidaknya kini orang orang yang dia sayangi perlahan sama sama menemukan kebahagiaan.
"Ting tong, Ting tong, Ting tong."
Saat sarapan pagi berjalan dengan baik, nampaknya seseorang baru saja datang mengunjungi rumah itu, terdengar saat bunyi bel berkali kali menyapa seluruh penghuni di dalam rumah sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA
FanfictionSeorang pemilik caffe yang tanpa sengaja bertemu dengan laki laki yang hari itu datang sebagai pelanggan nya. Tidak berhenti di sana, rupanya Taehyung menaruh hati pada laki laki yang tanpa sengaja mengisi kekosongan hatinya saat itu. Lalu bagaimana...