My Pretty Angel || [Boboiboy X Reader]

Chapter 10: Way back home

"Kami ke penyimpanan power sphera dulu." Yaya dan [Nama] pamit, ingin menyimpan dan mengisi tenaga beberapa power sphera di ruangan khusus pada kapal angkasa itu.

Yaya dan [Nama] berpisah di persimpangan. Yaya akan meletakkan Jugglenaut di dalam kurungan, sementara [Nama] yang akan menyimpan power sphera.

Selesai mengerjakan tugas masing-masing, Yaya dan [Nama] kembali berkumpul dengan yang lainnya di ruangan kendali kapal angkasa.

"Eh, dia..."

Komander mengangguk. "Dia adalah Kapten Kaizo. Kapten dari anggota TAPOPS sama seperti Kapten Papa." Kapten Kaizo mengangguk.

"Salam kenal, saya Kapten Kaizo." Ucapnya dengan wajah datarnya. "S-salam kenal, Kapten Kaizo. Saya Yamaguchi [Nama], anggota baru TAPOPS." Ucap [Nama] kikuk.

"Apa pangkat kamu?" [Nama] berpikir sebentar. Mengingat-ingat pangkat apa yang diberikan oleh Komander Kokoci saat itu. "Lans Koperal, Kapten."

"Lalu 2 anak kembar ini?" Tanya Kapten Kaizo beralih pada Kazumi dan Ryu.

Kazumi dan Ryu memperkenalkan diri mereka masing-masing. Juga memberitahu pangkat mereka.

"Pertama, terima kasih dan selamat karena kalian sudah bergabung menjadi anggota TAPOPS. Juga selamat untuk kesuksesan misi pertama kalian bertiga. Saya permisi."

Tut.

Sambungan komunikasi pada layar terputus begitu Kapten Kaizo mengucapkan sampai jumpa. Dilanjutkan melaporkan hasil misi pada Laksamana melalui sambungan komunikasi.

"Kerja bagus semunya!"

Selesai melaporkan berbagai macam hal, [Nama] dan yang lainnya diberi waktu untuk beristirahat selama perjalanan kembali ke stasiun TAPOPS. [Nama] mengambil tempat duduk di dekat jendela. Mungkin menatap galaksi adalah satu hobi barunya.

"[Nama], terima kasih ya untuk yang tadi." Boboiboy mengambil tempat duduk di samping [Nama]. Menatap gadis albino itu dengan senyuman manisnya.

[Nama] menoleh, menatap Boboiboy yang berada di sampingnya, mengangguk singkat. "Aku hanya melakukan apa yang seharusnya dilakukan seorang teman jika ada temannya yang berada dalam bahaya."

Boboiboy mengalihkan pandangannya, menunduk menatap kakinya. "Dan aku juga minta maaf, karena membiarkanmu sendirian. Tidak menyadari bahwa kau diculik oleh mereka."

[Nama] terdiam. Kembali menatap galaksi yang menyuguhkan sebuah pemandangan dunia yang indah.

"Tidak apa. Toh juga semuanya baik-baik saja sekarang. Yang sudah berlalu biarlah berlalu dan menjadi pelajaran untuk kita semua." Ucap [Nama]. Boboiboy tersenyum simpul.

Boboiboy merebahkan tubuhnya pada sandaran kursi. Menikmati masa istirahat yang mungkin saja berubah menjadi singkat jika ada misi atau bahkan serangan dadakan.