01

31K 773 6
                                    

Yuhuuuu Hi! yamete kudanil🐬💗

Call me Asa🐚

🚫DILARANG SALAH LAPAK🚫

SEBAGIAN CERITA AKAN DI PRIVAT JADI FOLLOW DULU BARU BISA BACA💗🐬

Ini cuma halu yang dituangkan menjadi sebuah cerita🧚🏻‍♀️

☁︎︎☁︎︎☁︎︎

Bunyi sepatu heels menghiasi ruangan megah Kantor Mahagasmara, Seorang wanita paruh baya yang melewati ruangan tersebut mampu menarik atensi seluruh karyawan Mahagasmara.

Tungkai nya berhenti tepat di lift yang akan menghubungkan langsung dengan kantor direktur utama kantor mahagasmara. Pintu lift terbuka lalu Netra wanita paruh baya tersebut beradu dengan netra indah milik lelaki tampan yang berdiri tepat di depan pintu lift.

"Bunda?"

Wanita paruh baya itu tersenyum lalu mengangguk kecil, ia kemudian menarik lengan putra semata wayang nya yang hendak pergi meeting.

"Bunda ngapain?"

"Duduk dulu sayang, bunda mau ngobrol bentar sama kamu"

Sang putra pun menuruti kemauan sang ibunda lalu ia duduk tepat dihadapan wanita yang sangat ia sayangi itu. Mereka mengobrol hal hal random hingga pertanyaan yang tak ingin di dengar oleh putra nya tersebut keluar dari bibir nya.

"Kapan kamu mau menikah Alvin?"

Alvin mengusap wajahnya gusar lalu ia tertegun, Anne wanita paruh baya yang berperan sebagai ibunda dari Alvin pun merasa tidak enak hati dengan apa yang ia tanyakan pada putranya itu.

"Bun.. Alvin belum nemu calon yang pas.. kalau udah nemu Alvin janji langsung Alvin nikahin"

Anne mengangguk setuju dengan pernyataan sang anak lalu beranjak berdiri dari duduknya, Alvin pun mengikuti sang ibunda yang tiba tiba pergi menuju lift.

"Yaudah bunda pulang ya, Kamu jangan lupa pulang ke rumah! Jangan di apart terus!"

Lalu tungkai wanita paruh baya itu memasuki lift dan meninggalkan anak nya yang masih mengoceh tak jelas pasal pernikahan.

"Dikira nikah gampang! Huh! Mana mantan matre semua!"

Setelah lelah mengoceh ia pun menghubungi sekretarisnya yang juga berperan sebagai sahabat satu satunya, Kenzo Adianza.

"Ken malam ini ajak gua nongki"

꧁꧂

"BUAHAHAHAHA Kasian disuruh nikah! Yaelah vin! Jaman sekarang mah kalau mau nikah ya nikah aja! Yang penting Lo punya money!"

Alvin mendelik mendengar perkataan kenzo tersebut, ia sibuk mengamati sekeliling bar mencari seorang gadis yang selalu mencuri atensinya. Gadis dengan tubuh mungil dan hidung mancung. Ah Alvin sangat menyukai visual gadis tersebut, dan setelah Alvin pikir pikir gadis yang berhasil memikat nya tersebut masih kuliah.

Dan Yeah! Dia melihat gadis itu!
Dengan gaun hitam yang membungkus tubuh mungilnya.

Ide gila muncul di otak brilian Alvin, ia memanggil bartender wanita lalu memesan minuman alkohol yang sudah dimasuki obat perangsang, setelah minuman tersebut siap, ia menyuruh bartender tersebut agar mengantarkan minuman itu pada gadis yang bers...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ide gila muncul di otak brilian Alvin, ia memanggil bartender wanita lalu memesan minuman alkohol yang sudah dimasuki obat perangsang, setelah minuman tersebut siap, ia menyuruh bartender tersebut agar mengantarkan minuman itu pada gadis yang bersandar di pojok ruangan dengan gaun hitam sebatas lutut.

Setelah ia amati gadis tersebut meminum minuman darinya, Alvin pun segera menghampiri gadis tersebut yang sudah berkeringat ditambah lagi ia sedang dalam pengaruh obat perangsang.

Alvin merengkuh pinggang ramping gadis tersebut lalu membawanya kesalah satu kamar VVIP di Bar tersebut untuk menjalankan aksinya.

Ia mengunci pintu lalu mendorong pelan tubuh gadisnya tersebut keatas ranjang yang berukuran King size itu untuk memulai permainannya. Percayalah Alvin melakukan ini karna ia ingin gadis ini yang akan menjadi pendampingnya nanti.

Netra nya tak sengaja melihat bordir di gaun gadis tersebut yang membentuk sebuah nama, Celin Aluna Gloria.

"Panashhh nghh bantu aku hmphh"

Alvin menyeringai lalu mulai mencium ganas bibir mungil gadis yang memiliki nama Celin tersebut. Celin tak tinggal diam, ia meliuk liukan tubuhnya bak cacing kepanasan.

Alvin sudah tidak tahan untuk tidak mejajah tubuh mungil gadis yang berada dibawah kukungannya tersebut, dengan sekali tarikan gaun yang dikenakan gadisnya itu sobek seketika.

Alvin mulai melepas pakaian nya dan juga pakaian yang tersisa pada gadisnya hingga mereka sudah tidak dibalut oleh sehelai benang pu.

Malam itu adalah malam dimana Alvin menghancurkan mimpi seorang Celin Aluna Gloria.

Alvin bermain 4 kali ronde dan 3 kali pelepasan. Dan Alvin melepaskan itu tepat di dalam, ia sempat kaget saat mengetahui bahwa gadisnya tersebut masih perawan.

Ia memandangi perut rata gadisnya itu lalu mengusap nya pelan, dan penuh sayang.

"Tumbuh lah dengan cepat sayang, agar mami mu mau menjadi pendamping papi mu ini" ujarnya lalu mengecup singkat perut rata Celin.

Setelahnya Ia langsung menutupi tubuhnya dan tubuh gadisnya tersebut dengan selimut lalu menyelusuri alam mimpi.


꧁꧂


"AAAAA"

Alvin tersentak kaget saat mendengar Celin yang berteriak nyaring sambil memukul dada bidangnya.

"LO APAIN GUE! AAAA GUE GA PERAWAN LAGI!! hiks..hiks..hiks.."

Ia memukul mukul pelan dada bidang Alvin sambil Terisak kecil sehingga membuat nya tampak imut di mata Alvin.
Alvin mendekap tubuh polos gadisnya tersebut lalu mengelus surai indahnya.

"Sttt jangan nangis, gua bakal tanggung jawab kalau sampai terjadi sesuatu sama lo"
Ujarnya membuat Celin agak tenang.

"Hiks..hiks.. g-gue ga setara sama Lo.. bokap sama nyokap gue udah gaada.. gue cuma sebatang kara.. hiks hiks"

"Sttt it's okay, gapapa sayang gua yang bakal tanggung jawab kalau Lo kenapa napa.. gua antar pulang ya? Siap siap dulu sana nanti gua beliin baju baru buat Lo pakai pulang"

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK🔥

(18 Juli 2021)

Mahagasmara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang