"Joochan dan Wai akan solo. Lalu Jaehyun, Jibeom, dan Bomin akan menjadi satu unit. Begitu pula dengan aku, Seungmin, dan Donghyun. Terakhir rapper line, Jangjun dan TAG" Daeyeol berujar
"Baik, Hyung!" Mereka semua menjawab serempak
~♪^_^♪~
"Hyung, kenapa lirik lagumu seperti menggambarkan diriku?" Bomin bertanya pada Joochan sesaat setelah selesai melihat lirik lagu untuk lagu solo Joochan
"Benarkah? Aku tidak tau, aku hanya menulis mengikuti hatiku"
Bomin kembali membaca lirik lagu itu
Itu benar-benar mengenai hatinya langsung
"Bomin-ah, kamu sudah lebih baik kok" Joochan mengusap rambut Bomin
"Tapi terkadang aku masih bersikap seperti yang mereka suruh" Bomin menjawab
"Tidak apa-apa, disini kamu sudah bisa menjadi dirimu sendiri"
~♪^_^♪~
"Kamu adalah fantasiku?" Jangjun membaca lirik yang di tulis Sungyoon
Jangjun menatap Sungyoon tidak percaya. "Ini bukan seperti yang aku pikirkan kan?"
Sungyoon mengernyitkan dahinya. "Memangnya apa yang kamu pikirkan?"
"Kalau memang seperti yang aku pikirkan, lagumu tidak boleh di dengar oleh kalangan anak-anak" Jangjun berucap serius
Sungyoon yang mengerti maksudnya langsung memukul wajah Jangjun menggunakan buku
"Tentu saja tidak seperti itu! Kenapa pikiranmu mesum sekali sih?!"
Jangjun sedikit cemberut dengan tangan yang masih mengusap wajahnya
Pukulan Sungyoon itu sangat sakit
"Lebih baik aku kembali membuat lagu bersama TAG"
~♪^_^♪~
"Ketika kamu menangis menatapku, hatiku menjadi hancur" Donghyun berucap
"Sejak kapan hatimu menjadi hancur saat melihat kita menangis?" Seungmin bertanya sarkas
"Tentu saja hatiku hancur" Donghyun menatap Seungmin sengit
"Benarkah? Kurasa kamu akan menutupinya, dengan berlagak sok tsundere" Seungmin makin menggoda Donghyun
Donghyun menghela nafas kesal. "Hyung adalah manusia paling menyebalkan nomor dua setelah Hong Joochan!"
"Berhentilah berdebat, lama-lama aku bisa mati mendengar semua anggota berdebat terus" Daeyeol menyandarkan punggungnya pada sofa
"Mati tinggal mati, Hyung. Begitu saja susah"
Donghyun, ucapanmu sangat kasar :((
~♪^_^♪~
"Seperti angin, aku selalu ada di sisimu" Jaehyun berucap pada Jibeom dan Bomin
"Tapi kamu menghilang saat aku hendak memukulmu" Jibeom berucap pada Jaehyun
"Manusia mana coba yang akan diam di tempat saat seseorang akan memukulnya?" Jaehyun bertanya pada Jibeom
"Bomin, aku pastikan Bomin akan diam di tempat saat ada seseorang yang mencoba memukulnya" Jibeom menunjuk
"Hyung, kenapa aku?" Bomin tidak terima
Jibeom langsung mengangkat tangannya seperti hendak memukul Bomin
Dan Bomin hanya menyembunyikan kepalanya pada lutut
"Tuh kan, dia hanya diam. Tidak bergerak sama sekali" Jibeom menunjuk Bomin sekali lagi
"Kenapa aku bisa satu unit dengan kalian berdua?"
~♪^_^♪~
"Feat Joochan, SELESAI!!"
Jangjun dan TAG langsung merebahkan diri mereka
Lagu yang mereka tulis sudah selesai, hanya tinggal merekam saja
"Hyung sudah selesai?"
Joochan mengambil kertas di lantai yang diyakininya itu kertas lirik lagu untuk unit rapper
"Feat Joochan? HYUNG! KENAPA AKU?! WAI HYUNG SAJA ATAU TIDAK SEUNGMIN-IE HYUNG!"
"Tidak bisa" TAG menjawab
"Kami berdua sudah mendiskusikannya, dan kami berdua sepakat akan menambahkan mu dalam lagu kita" Jangjun menambahkan
"Tapi kalian tidak berdiskusi denganku!"
"Kamu mah di paksa aja, nantinya juga mau"
"Kenapa semua orang disini membullyku?"
----------------
KAMU SEDANG MEMBACA
COMPASS✔
FanfictionGOLDEN CHILD Jangan takut, tidak apa-apa walau kamu terjatuh Saat sulit, tidak apa-apa untuk beristirahat Suatu saat, momen yang kamu harapkan akan kamu genggam ditangan Walau kita tidak tau, ujung jalan ini "Kami akan selalu memberikanmu arah" -Com...