B̶a̶d̶ ̶W̶e̶d̶d̶i̶n̶g̶II ᴇᴘɪᴘʜᴀɴʏ

The heart you hurt

Kini adalah hari dimana seokjin,dan  eomma nya akan berkunjung ke rumah sowon untuk membicarakan hal penting yang terjadi semalam....

"Seokjin, kau sudah siap?" Tanya eomma seokjin

"Nee...eomma, aku sudah siap" Jawab seokjin

"Bagaimana denganmu jisoo..ya?"

"A...aku juga sudah siap"

Perihal mengenai jisoo yang akan pergi dari rumah...ia batalkan, bukan untuk dirinya, tetapi untuk anaknya...jisoo tidak mau, anak nya ini nanti lahir tanpa ayah...oleh karena itu jisoo mengurungkan kembali niatnya untuk pergi meninggalkan seokjin.....

Mereka pun berangkat ke rumah sowon menggunakan mobil pribadi nya...

*tok*tok*suara ketukan pintu rumah sowon..

"Annyeonghaseyo" Ucap eomma seokjin, jisoo begitupun dengan seokjin ketika mama sowon membukakan pintu untuk mereka..

"Ada apa?" Tanya eomma sowon

"Maaf mengganggu, ada hal penting yang harus kami bicarakan mengenai anak anda" Ucap eomma seokjin

"Baiklah kalau begitu...mari masuk"
.
.
.
"Jadi begini......................" Ucap eomma seokjin sambil menceritakan kejadian sebenarnya...

"APA?! ANAKMU MENGHAMILI ANAKKU?!"

"Iya...jadi tujuan kami datang kesini, yaitu karena anak saya ingin bertanggung jawab.."

"Lalu siapa yeoja itu?" Tanya eomma sowon sambil menunjuk jisoo

"Saya...anae nya..." Ucap jisoo

"Jadi kau sudah menikah?!" Balas eomma sowon yang terkejut mendengar ucapan jisoo

"Ne...sa..saya sudah menikah...maafkan saya" Balas seokjin lagi sambil menunduk....

Akhirnya mereka pun membahas masalah tersebut....dan ya....dengan terpaksa seokjin harus menikahi sowon sebagai bentuk pertanggung jawaban nya....dan pernikahan mereka akan dilaksanakan Sabtu besok.....tidak menyewa pesta mahal hanya keluarga inti saja yang hadir....

"Mianhae..mengganggu, apa saya boleh izin ke toilet?" Tanya jisoo yang tiba-tiba saja ingin membuang air kecil

"Ne....ada di sana" Tunjuk eomma sowon

Akhirnya jisoo pun langsung bergegas ke kamar mandi....Sowon yang melihat kepergian jisoo pun langsung pergi menghampiri nya...

"Kim jisoo! tunggu!"

Jisoo yang merasa nama nya dipanggil pun langsung berbalik badan

"Ada apa?! apa kau sudah tidak puas merebut suami orang?"

"Hmmm...merebut? aku bukannya merebut,tapi suami mu sendiri yang tertarik pada ku" Balas sowon dengan senyuman liciknya

"Sudahlah...aku malas berdebat denganmu"

"Ya...ya...aku juga sudah muak melihat mu! dan tujuan ku mengikuti mu, karena ada hal yang ingin kusampaikan..."

"Hal apa lagi?"

"Karena sebentar lagi....aku akan menikahi seokjin oppa...jadi aku harap kau pergi dari rumah yang akan ku tempati dengan seokjin oppa, aku tidak mau, kau mengganggu waktuku dengan seokjin oppa"

"Pergi?! apa kau gila?! seharusnya kau yang pergi! Tidak bisakah kau sadar diri!" Bentak jisoo yang kesal

"Jaga ucapanmu! Lihat saja nanti, ketika aku sudah menikahi seokjin oppa, akan aku pastikan seokjin oppa mengusirmu dari rumah itu! "