*Deg* ,betapa terkejut nya jisoo begitu pun dengan Seokjin yang sekarang hanya bisa diam membeku
"Jisoo?"
Kini berdiri di hadapannya sosok wanita yang selama ini seokjin cari...
"Seojin...a, lebih baik kita pergi sekarang" Ucap jisoo pada seojin yang terburu-buru pergi meninggalkan seokjin
Namun pada saat jisoo akan pergi, seokjin menarik tangan nya
"Stop, jangan pergi..sooya"
"Tidak! Lepaskan aku oppa!!" Teriaknya sambil mencoba melepaskan tangannya yang digenggam seokjin
"Tidak! ku bilang berhenti!" Ucap seokjin dengan nada sedikit membentak
*deg* ,jisoo terkejut dengan bentakan tersebut, ternyata seokjin masih sama dengan hal nya seperti dulu.... suka membentak dan kasar...
"Kau masuk ke mobil duluan, ne?" Ucap jisoo pada anak nya itu
"Eomma kenal dengan samchon ini?"
"Ani...tidak, kau masuk ke mobil dulu, ada urusan yang harus eomma selesaikan dengan samchon ini, kau mengerti?"
"Ne..baiklah eomma, aku akan tunggu di mobil"
Seojin pun pergi meninggalkan seokjin begitupun dengan jisoo, ia langsung berlari masuk ke dalam mobil...
"Ada apa lagi? apa kau sudah tidak puas menyakiti ku?"
"Ani...bukan begitu sooya..."
"Kenapa kau datang lagi kemari? padahal aku sudah melupakan semua kejadian yang terjadi di masa lalu"
*deg* perkataan tersebut tentu membuat seokjin terkejut
"Ah...selama ini aku sudah terlalu kelewatan" batin nya
"Tidak, aku mohon kau jelaskan dulu pada ku! apa anak tadi adalah anak ku? anak yang ku gendong di rumah sakit lima tahun yang lalu?"
"Bukan, dia bukan anak mu" Ucap jisoo yang berbohong pada seokjin karena ia tidak mau jika nantinya seokjin akan mengambil seojin dari nya....
"Jangan bohong sooya...,aku mohon kau jujur pada ku, apa seojin anakku?"
"Ku bilang tidak! dia bukan anak mu!"
"Lalu jika dia bukan anakku, lalu ANAK SIAPA?"
"DIA ANAKKU DENGAN TAEHYUNG! YA. AKU SUDAH MENIKAH DENGAN TAEHYUNG! " ucap jisoo lagi yang berbohong sambil menahan air mata yang akan segera mengalir keluar dari matanya
*Deg* , seokjin tidak bisa berkata apa-apa, ia sangat terkejut, dan merasakan sesuatu yang bergejolak di hati nya itu...
"Taehyung? asisten kantor ku?"
"YA! APA KAU SUDAH PUAS? JADI LEBIH BAIK KAU PERGI SEKARANG! AKU SUDAH TIDAK INGIN MELIHAT MUKA MU LAGI!"
"Lalu dimana anak kita?dimana dia? aku ingin menemuinya " tanyanya seokjin dengan penuh harapan
"Anak kita? tidak dia bukan anak mu melainkan anak ku! Kau tidak pantas disebut sebagai ayah! jadi lebih baik aku pergi sekarang, kau tidak usah menghalangiku lagi!" Tegas nya
Akhirnya ia pun pergi meninggalkan seokjin, dengan langkah yang berat ia harus tetap kuat untuk tidak menetaskan air mata tersebut ....sebenarnya jisoo sangat merindukan namja yang ia lihat barusan, entah kenapa walaupun 5 tahun sudah berlalu, namun perasaan nya masih sama, di lubuk hati nya yang paling dalam, ia masih mencintai seokjin
Seokjin yang melihat kepergian jisoo pun hanya bisa pasrah
"Ternyata jisoo sudah menikah lagi" . . . Jisoo pun akhirnya masuk ke mobil untuk menyusul anak nya itu..
"Kau baik-baik saja kan di mobil?" Tanya nya pada anak nya itu
"Ne...aku baik-baik saja... "
"baiklah kalau gitu, kita pergi sekarang ne?"
"Ne..." balas nya
Namun Seojin melihat air mata yang menetes dimata jisoo itu pun langsung menanyakan nya pada eomma nya itu
"Apa eomma habis menangis?"
"Ani...eomma tidak menangis, ini hanya kelilipan saja " Balas nya sambil menghapus air mata nya itu
"Jinjja? apa karena samchon itu? eomma jadi menangis"
"Ani.. tidak, bukan karena samchon itu, lebih baik kita pulang sekarang"
