Kini seperti biasanya, jisoo sedang bekerja di cafe yang ia bangun 5 tahun yang lalu pada saat ia sampai pertama kali ke Jeju....
"Taehyung..aaa, Apa kau melihat gunting di meja ini?" Tanya jisoo yang sedang mencari gunting
"Ahh...ini, maaf tadi aku sedang memakai nya" Balas taehyung
"Ne..gwenchana, kamsahamida"
"Nee..., apa kau perlu bantuan lagi?"
"Tidak, aku bisa mengerjakannya sendiri, kau pulang saja untuk istirahat biar cafe aku yang jaga" Ucap jisoo pada taehyung
"Ahh..wae? aku kan ingin bersama mu" Balas taehyung dengan aegyo nya itu
Jisoo yang melihat itu pun merasa gemas dengan tingkah laku nya itu...
"Waee?" ucap nya lagi
"Kau jangan beraegyo di depanku, lebih baik kau pulang sekarang"
"Baiklah, kalau kau mengusirku" ucap taehyung sambil memanyunkan bibir nya itu
"Kita ketemu besok lagi, anyyeong"
"Nee...baiklah, annyeong...aku pulang dulu"
Ya..sebenarnya jisoo sengaja mengusir taehyung karena ia tidak kuat melihat aegyo taehyung tersebut, apakah jisoo mulai menyukai taehyung??
Selama 5 tahun belakangan ini, taehyung lah yang membantu jisoo menjaga cafe dan bahkan terkadang menjaga dan bermain bersama dengan Seojin...
Di bandara Incheon Airport
Kini seokjin berada di bandara incheon airport karena hari ini ia akan berangkat ke Jeju karena masih ada urusan yang harus ia selesaikan disana...
Good evening. Boarding for ABC Airlines flight number 56K76 to Jeju will commence immediately. Would all passengers please to proceed to gate C2 and have your boarding pass and ID ready. Thank you.Seokjin yang mendengar pemberitahuan itu pun langsung segera menuju pintu gerbang untuk segera naik ke pesawat menuju Jeju ...
.
.
.
.
.
Sesampainya di jeju, seokjin pun langsung dijemput oleh mobil pribadi yang ia sudah pesan tadi di bandara Incheon Airport..."Bisa kau antar ke Jinhit company, di jalan ***************"
"Ne..baiklah" Jawab supir tersebut...
Mobil itu pun langsung bergegas ke tempat yang seokjin katakan barusan..
☀☀☀☀☀☀☀☀☀☀☀☀☀☀
"Eomma!" Panggil seojin yang datang menghampiri jisoo"Ne..ada apa?" tanya jisoo lembut kepada putrinya itu
"Bolehkah aku pergi bermain dengan teman ku? di taman depan cafe? "
KAMU SEDANG MEMBACA
B̶a̶d̶ ̶W̶e̶d̶d̶i̶n̶g̶II ᴇᴘɪᴘʜᴀɴʏ
Lãng mạnᴘᴇʀᴊᴏᴅᴏʜᴀɴ ʏᴀɴɢ ᴅɪʟᴀᴋᴜᴋᴀɴ ᴏʟᴇʜ ᴋᴇᴅᴜᴀ ᴏʀᴀɴɢ ᴛᴜᴀɴʏᴀ, ᴛᴇɴᴛᴜ ᴍᴇᴍʙᴜᴀᴛ ʏᴇᴏᴊᴀ ʙᴇʀᴜᴍᴜʀ 27 ᴛᴀʜᴜɴ ɪɴɪ ʙɪɴɢᴜɴɢ, ᴀᴘᴀᴋᴀʜ ɪᴀ ʙɪꜱᴀ ᴍᴇɴᴊᴀʟᴀɴɪ ʜɪᴅᴜᴘ ʙᴇʀꜱᴀᴍᴀ ᴅᴇɴɢᴀɴ ꜱᴇᴏʀᴀɴɢ ɴᴀᴍᴊᴀ ʏᴀɴɢ ᴛɪᴅᴀᴋ ɪᴀ ᴄɪɴᴛᴀɪ ᴅᴀɴ ᴀᴘᴀᴋᴀʜ ɪᴀ ᴀᴋᴀɴ ꜱᴀɴɢɢᴜᴘ ᴜɴᴛᴜᴋ ꜱᴀʙᴀʀ ᴅᴀʟᴀᴍ ᴍᴇɴɢʜᴀᴅᴀᴘɪ ꜱɪᴋᴀᴘ ᴋᴀꜱᴀʀ...