kriing
inui menerjapkan matanya, lalu meregangkan otot otot tubuhnya yang terasa kaku. inui melirik koko yang masih tertidur lelap dengan tubuh telanjang dada. inui agak heran kenapa koko selalu tidur tidak pakai baju, sementara ketika inui ingin melakukan hal sama malah dimarahi koko.
jadi, inui tetap memakai piyama ketika tidur.
"koko..." panggil inui dengan suara serak
inui menepuk koko yang tidur pulas, agak jengkel tapi mengingat dulunya inui tukang tidur tidak jadi marah pada koko.
"eung... lima menit lagi" koko hanya bergumam lalu merubah posisinya jadi memeluk inui
inui menggembungkan pipinya, matanya memicing kearah koko yang memeluknya. dengan kesal inui mencubit pipi koko yang membuat koko kesakitan.
"aa sakhwitt inhyui"
"makanya bangun!"
"iyyha inhwi bhangwung"
koko langsung mendudukkan dirinya dan bersender pada kepala ranjang. inui bangkit lalu mengambil handuk untuk mandi, setelah mandi inui pergi ke dapur untuk melihat makanan yang disajikan para maid dirumah itu.
"dimana koko?" tanya inui yang tidak melihat koko dipandangannya
"ma-masih di kamar tuan inui" jawab maid itu dengan sopan
inui menghentakkan kakinya kesal, ia tidak bisa makan tanpa ada koko.
brak
dilihat koko masih tertidur yang bersender pada kepala ranjang dengan posisi menyilangkan tangannya.
"KOKOOO"
koko langsung terjatuh dari tempat tidur, ia mengusap kepalanya yang terbentur ke lantai.
"sssh sakit" cicit koko yang nyawa nya belum terkumpul
koko yang tadinya sibuk dengan rasa sakitnya, tiba-tiba menghilang saat melihat wajah kesal inui diambang pintu kamar mereka berdua.
koko mengeluarkan cengiran nya inui hanya menatapnya malas, ngambek dia tu.
"inui sayang, sebentar ya? koko masih ngantuk."
inui hanya mengangguk lalu muncul seseorang dari punggung inui.
"ngantuk ya? gak inget ada meeting online jam 8? jangan jadi orang yang gak disiplin ko."
gulp
koko menelan ludahnya sendiri saat melihat orang itu, wajahnya langsung pucat. inui bingung padahal tadi orang ini gak ada, kok bisa tiba-tiba muncul.
"anu... kamu siapa?"
orang disebelah inui menoleh lalu tersenyum
"kamu inui ya?"
inui mengangguk lucu
"saya sanzu, asisten pribadi koko."
"ouhh"
"luka diujung bibir kamu itu kenapa?" inui menujuk bekas luka sanzu
"ini? saya lupa."
"sanzu, mau sarapan dulu?"
"maaf saya sudah sarapan di rumah"
kruuk~~
hening
"suara apa itu ya?" ucap inui dengan nada meledek
sanzu diam, tapi dalam hati mengutuk dirinya karna sudah malu-maluin.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗸𝗮𝘄𝗮𝗶 𝗻𝗲𝗸𝗼 -𝗸𝗼𝗸𝗼𝗻𝘂𝗶✔️
DiversosKokonoi Hajime, pria tajir 25 tahun yang ingin memelihara kucing, awalnya. tw/cw -oot -nsfw (harap bijak dalam membaca) -ooc -bahasa tidak sesuai kbbi cerita asli hanya milik wakui-sensei, author hanya pinjam nama karakter