🍋 Let Go Of The Past

1.1K 218 104
                                    

Stay safe ya!



"Oke, Yuta bakal muterin lagu terakhir yang tadi di-request sama Putri yang katanya lagi berjuang ngelupain mantan nih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oke, Yuta bakal muterin lagu terakhir yang tadi di-request sama Putri yang katanya lagi berjuang ngelupain mantan nih. Yuta doain semoga kamu bisa cepet move on ya, jangan sedih-sedih lagi karena masih banyak hal positif yang bisa kamu lakuin selain ngegalauin seseorang yang udah menjadi masa lalu kamu. Sampai ketemu lagi minggu depan di acara dan jam yang sama. Bye-bye!"

Biar berlalu cerita tentang dirimu
Biar berlalu malam-malamku yang biru
Sudah tak mau jatuh dalam lingkaranmu
Tutup buku

Kuharap lain hari
Bisa ku jatuh hati
Dan melepaskanmu pergi

(Lagu Terakhir by Juicy Luicy)

Gama meletakkan pensilnya di atas meja dan menyandarkan punggungnya ke kursi. Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh, rasanya cukup melelahkan setelah satu jam dia fokus menyelesaikan desain rumah milik salah satu kliennya itu.

Gama memutuskan untuk memejamkan matanya sejenak sambil mendengarkan lagu yang terputar di radio. Dia ingin tidur sebentar selama lima belas menit sebelum melanjutkan pekerjaannya lagi.

Tapi sayangnya belum ada dua menit Gama tertidur, suara bising mulai mengusik telinganya. Dia bisa mendengar pintu ruangannya dibuka dan suara langkah kaki yang dia yakini bukan hanya milik satu orang mendekat ke arahnya. Tidak cukup sampai disitu, lagu yang sedang mengalun di radio itu pun seketika berhenti.

Oke, Gama mulai kesal sekarang. Siapa sih orang kurang ajar yang sudah berani mengganggu waktu santainya ini?!

"Ga, kita mau ngomong. Penting."

Gama membuka matanya, dilihatnya Dirga yang berdiri di depan meja kerjanya dan Lucas serta Juna yang sudah duduk di sofa.

Oh, jadi ketiga bujang ini yang sudah berani mengusik waktu istirahatnya.

"Ngomong apaan? nanti ajalah pas makan siang," ujar Gama berusaha tenang meskipun dalam hatinya ingin sekali melempar sepatu ke arah tiga rekan kerjanya itu.

"Nggak bisa. Ini penting dan gawat banget," ujar Dirga tetep ngotot.

"Gawat apaan sih? ada masalah sama klien?"

"Lebih gawat dari itu," timpal Lucas.

"Ya apa?" tanya Gama lagi. Otaknya sudah lelah, tapi mereka bertiga malah ngajakin main teka-teki.

"Lo tau kalau Viona udah balik dari Sydney?"

Pertanyaan dari Dirga barusan berhasil membuat Gama melek sempurna. Rasa ngantuknya hilang seketika. Darimana Dirga tau soal Viona yang pulang ke Jakarta?

GAMALEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang