THE QUEEN OF HAREM [Jujutsu Kaisen X Reader] [End]

32

"ku kira [name] orangnya dingin dan kejam ternyata......"

"Lebih meresahkan dari gojo-sensei"

"Sudahlah ayo tidur"

Megumi dan yuuji pun tidur sedangkan [name] dan Akiyama mendapatkan tugas dari Akihiro untuk berjaga di sekitar daripada rumah hancur hanya karena Cucunya mending di kasih tugas.

"Aniki, menurutmu sampai kapan masalah ini terjadi?"tanya [name] yang berjalan di samping Akiyama.

"Entahlah"jawab Akiyama yang tersenyum.

"Bagaimana kabar zeff?"tanya Akiyama.

"Sudah kubunuh"jawabmu dengan datar

"Baguslah setidaknya si pembuat ulah sudah di bunuh terdahulu"Akiyama menatap langit yang di hiasi oleh bintang dan bulan sabit.

"Bagaimana sekolahmu?apa kau sudah mendapatkan teman lebih?"tanya Akiyama yang membuatmu terkekeh.

"Ya....lumayan aku mendapatkan teman yang mau menerimaku apa adanya walau sikapku Sangat buruk tapi mereka menerimaku"jawabmu yang membuat Akiyama berhenti berjalan.

"Bagaimana dengan aniki?"tanyamu

"Lumayan...aku juga sama seperti-mu"jawab Akiyama

"Begitu ya.....aku berharap semua ini selesai dengan cepat"[name] menatap langit dan menikmati semilir angin malam.

"Entahlah rasanya aku ingin sekali memusnahkan kediaman besar Aoki"ucap [name] yang terlihat tanpa ragu ragu.

"Wah berani sekali kamu [name]"Akiyama hanya terkekeh mendengar perkataan adiknya.

"Aku hanya cermin dari ibu"-[name]

#di kediaman besar Aoki

"Lebih enaknya mereka di apakan ya...."

"Katakan dimana [name]?"tanya Ichiro yang menyandra 2 anak buah [name] yang bernama Alicia dan Alice.

"Aku tidak akan memberitahumu"jawab Alice.

"Seorang bajingan sepertimu tidak perlu tau atasanku ada dimana?!"pekik Alicia.

Ya benar wanita kembar ini adalah anak buah [name] dan selalu menemani [name] kemana-mana bahkan hubungan mereka seperti kakak dan adik.

"Aish....kalian berdua cukup memberitahu saja dimana dia sekarang setelah itu aku akan membebaskan kalian"pekik Ichiro yang memijat keningnya.

"Jangan membuatku untuk menghajar kalian berdua"pekik Ichiro.

"Oh maaf tapi aku tidak akan mengatakannya nona [name] ada dimana"ucap Alicia dengan senyuman khasnya.

'sama seperti [name]...'-ichiro

"Hajar mereka berdua"Ichiro menyuruh 4 anak buahnya untuk menghajar anak buah [name].

"Sekarang katakan dimana dia?"tanya Ichiro yang menjambak rambut Alice

Alice hanya tersenyum dan mulai terkekeh, walau wajah dan tubuh sudah babak belur Alice tidak akan pernah mengkhianati atasannya.

"Di nereka mungkin"jawab Alice yang membuat Ichiro menampar Alice.

"Katakan yang benar dimana dia"-ichiro

"Sebaiknya kau cari jangan hanya nanya saja memang itu bisa membantumu?"tanya Alicia yang menatap remeh Ichiro.

"Aku mungkin tidak sekuat nona [name] tapi aku tidak akan pernah mengkhianati dia"ujar Alicia dan Alice yang membuat Ichiro tertawa.

"Dia bukan tuhan kalian dia hanya jalang yang melayani 4 pria dewasa"pekik Ichiro yang menatap Alicia dan Alice