Hari ini lima hari sebelum pernikahan Jungkook dan Ah In. Jungkook diminta appanya untuk datang ke apartemen Ah In. Awalnya dia mau menolak tapi mendengar nada tegas sang appa dia pun mengurungkan niatnya. Appanya bilang hari ini Ah In sedang sendirian jadi Jungkook diminta untuk menemaninya, supaya mereka juga lebih dekat.
Di sinilah Jungkook sekarang, di apatemen milik Ah In. Jika kalian pikir mereka hanya berdua kalian salah. Jungkook mengajak Jimin untuk ke sini. Jungkook berpikir dia akan bosan jika hanya dengan Ah In yang hanya akan berdebat itulah alasannya dia mengajak Jimin. Tapi ternyata sama saja Jungkook saat ini sangat bosan.
Kalian tau, Jimin dan Ah In dari tadi mengobrol berdua dan mengabaikannya yang juga ada di sana. Jungkook sedikit kesal. Dia berpikir sebenarnya siapa calon suami gadis itu. Kenapa gadis itu tidak bisa seperti itu jika dengannya.
"Jimin sunbae lama tidak bertemu. Bagaimana kabarmu?" kata Ah In sambil tersenyum.
"Iya Ah In-ah aku sedang mengurus restoran baru yang akan aku buka. Dan kabar ku baik-baik saja"jawab Jimin.
"Ah In-ah kenapa kau tidak bilang jika kau dijodohkan dengan Jungkook? Aku kaget saat mengetahuinya"sambung Jimin.
"Ah itu ya, eum aku pikir Jimin sunbae sudah mengetahuinya dari Jungkook sunbae. Kalian kan sangat dekat"jawab Ah In seadanya karna ia juga bingung.
Jimin melirik Jungkook yang ada di sebelahnya dan munculah ide jahil untuk mengusili adiknya itu.
"Sebenarnya dia memang bilang kalau dia dijodohkan. Tapi saat aku dan Tehyung bertanya dia tidak memberi tau kami. Ku rasa dia takut jika aku atau Taehyung merebut mu"kata Jimin sambil tetap melihat Jungkook.
Jungkook yang mendengar itu tidak terima dan menjawab,"Yak hyung apa-apaan kau! Kau lupa aku bilang apa waktu kau dan Jin hyung di ruangan ku".
Jimin yang melihat reaksi Jungkook pun semakin gencar untuk menggodanya,"Ah kau serius dengan perkataan mu ya. Baiklah aku akan bilang ke orangtua mu nanti ya. Sekarang aku bilang dulu ke Ah In kalau gitu"
Jimin akan membuka mukutnya lagi untuk berkata pada Ah In tapi Jungkook lebih dulu menghampiri Ah In dan menutup telinga gadis itu. Ah In yang bingung apa yang mereka bicaranya hanya diam.
Jungkook pun berkata,"Jangan dengarkan Jimin hyung dia menyebalkan"dengan wajah cemberutnya. Kamu yang melihat itu melongo dibuatnya. Setau mu Jungkook itu dingin dan jarang berekspresi tapi apa yang dia liat sekarang kenapa dia menggemaskan saat cemberut seperti itu.
Jimin yang sudah tidak bisa menahan tawanya pun tertawa sangat keras sampai kehilangan keseimbangan di tempat duduknya. Dia mencoba meredakan tawanya dan berkata,"Akhirnya Jungkookie kembali. Kau lihat Ah In itu lah sifat asli calon suami mu. Menggemaskan bukan?"
Jungkook yang sadar jika dia sedang di jahili pun menjauhkan tangannya dari telinga Ah In dan menjauh lalu melipat kedua tangannya di dada dengan wajah semakin cemberut. Ah In benar-benar masih mencerna apa yang dia lihat itu. Ternyata Jungkook memang menggemaskan seperti yang oppanya bilang. Setelah kesadarannya kembali Ah In pun terkekeh.
"Ah In-ah sepertinya adik ku itu sudah mulai jatuh cinta pada mu. Kau harus sabar-sabar nanti ya saat sudah jadi istrinya. Dia akan sangat manja. Jangankan dengan eomma appanya, dia juga sangat manja saat bersama aku dan hyung yang lain termasuk Hoseok hyung"kata Jimin sambil tertawa.
Jungkook yang mendengar itu semakin kesal wajahnya sudah sedikit memerah menahan kesal. Ia pun akhirnya berkata,"Aish hyung aku tidak seperti itu. Kalian saya yang menganggapnya begitu".
"Ah begitu ya Jungkookie, bagaimana dengan rengekan mu jika kau sedang banyak pekerjaan? Lalu saat kau lelah kau pasti meminta salah satu dari kami membawakan makan ke kantor mu. Jika kami menolak kau pasti akan cemberut saat bertemu kami"ungkap Jimin.
"Yak hyung tidak begitu. Kenapa kau berbicara itu sekarang. Ish.."Jungkook tambah kesal dan juga malu karena Ah In mendengar itu.
Ah In pun menjawab,"Benarkan begitu sunbae? Lalu apa lagi yang perlu aku ketahui?"
Lagi-lagi Jungkook menyela saat Jimin ingin membuka suara,"Yak tidak ada lagi. Jimin hyung sudahlah kita pulang saja sekarang. Lagian dari tadi juga aku diabaikan lebih baik pulang sekarang".
Memang dasar Jimin yang suka menggoda adiknya itu dia pun berkata,"Ohh jadi Jungkookie ku ini cemburu ya aku mengobrol dengan calon istrinya. Kalau begitu aku sendiri saja sekarang yang pulang kau tetap di sini menemani calon istri mu. Nanti appa mu marah jika kau meninggalkannya. Aku akan memesan taksi". Jimin pun beranjak dan segera berlari keluar apartemen Ah In.
Ah In yang sudah sedikit mengetahui sifat Jungkook pun berpikir jika Jungkook tidak seburuk yang ia pikirkan. Melihat Jungkook yang beranjak akan menyusul Jimin Ah In pun buka suara,"Sunbae kau juga akan pergi? Sebentar lagi Hoseok oppa akan pulang. Dia bilang dia membawa ayam goreng untuk kita makan. Kalau kau juga pulang siapa yang akan menghabiskan?"
Jungkook yang mendengar kata ayam goreng pun menghentikan pergerakannya dan menatap Ah In,"Bernahkah? Kalau begitu aku tidak jadi pergi aku akan menunggu Hoseok hyung untuk makan ayam goreng"katanya dengan mata berbinar dan dengan nada senang seperti anak kecil yang mendapat es krim.
Ah In yang melihat itu pun terkekeh dan menganggukan kepalanya. Dia masih tidak habis pikir dengan sifat Jungkook yang ia tau sangat dingin tapi sekarang begitu menggemaskan. Ah In mulai menyukai Jungkook dengan sifatnya yang seperti ini.
***
"Ah In-ah oppa pulang!"teriak Hoseok saat memasuki rumah.
Mendengar itu Ah In akan beranjak menemui oppanya tapi dia kalah cepat dengan Jungkook. Jungkook sedikit berlari untuk menemui Hoseok yang masih di depan pintu.
"Hyung mana ayam gorengnya? Ah In bilang hyung membawa ayam goreng untuk kita makan"tanya langsung saat sampai depan Hoseok.
Hoseok kaget dengan kedatangan Jungkook yang sedikit berlari dan langsung bertanya tentang ayam goreng. Namun setelahnya ia tersenyum pada Jungkook dan berkata, "Aigoo Jungkookie sudah menunggu ayam gorengnya. Ayo kita ke meja makan dan makan ayam goreng yang hyung bawa".
Sampai di meja makan Hoseok melihat adiknya yang sudah duduk di sana. Hoseok pun mendudukan dirinya disusul dengan Jungkook.
"Oppa aku tidak percaya apa yang oppa katakan itu benar"sambil melihat Jungkook yang sedang sibuk mengeluarkan ayam goreng. Hoseok yang mendengar itu hanya tersenyum pada sang adik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Sides || Jeon Jungkook
FanfictionJeon Jungkook lelaki berumur 24 tahun yang memiliki dua sisi yang berbeda. Dia akan bersikap dingin pada orang yang tidak dekat dengannya. Sedangkan akan bersikap sangat menggemaskan jika dengan orang yang sudah dekat dengannya. Jung Ah In adalah ga...