GONE{Harukyu Ft Yoonbin}☑️

19

Bagi seorang Yoon Jaehyuk. Bekerja ilah hal yang saat ini paling membahagiakan yang bisa dia lakukan saat ini . Di umurnya yang sudah menginjak ke 21 tahun.

Berkencan, mencari pasangan hidup, tak pernah ada didalam Listnya .

Membuang waktu, Dan jika seseorang dari salah satu Tim divisinya bertanya padanya.

"Jaehyuk ~ si , selama anda bekerja disini, saya tidak pernah sekalipun melihat anda dekat dengan seseorang.
Jangan terlalu gila bekerja, mulailah cari seseorang untuk anda jadikan calon pendamping "

Begitu katanya, dan Jaehyuk hanya membalasnya dengan senyum kecil seraya berkata.

"Untuk apa di cari? Jika sudah waktunya seseorang itu pasti akan datang. Dan jangan lupa ini..Seungmin~si
Bekerja itu juga penting, jika kaya kita tidak perlu repot-repot untuk mendekati , 'seseorang' itulah yang akan datang dengan sendiri nya. Dan lagi......

Seperti nya, saya masih belum bisa melupakan seseorang yang saya suka dari masa lalu saya"

Hah-

Ketikkan jarinya di atas Keyboard komputer terhenti.
Yoon Jaehyuk menarik nafas dalam Ketika mengingat kembali percakapannya dengan Seungmin rekan sedivisinya 2 minggu yang lalu, kembali berputar di ingatannya.

Menyandarkan tubuhnya di punggung kursi putar miliknya, Jaehyuk meraih ponsel . Membuka kunci dan membuak aplikasi galery.

Senyum terbit di wajahnya yang tampan begitu puluhan foto dirinya dan Junkyu memenuhi layar.

Di usap dan di tatapnya kumpulan foto tersebut lama.
Dan...entah di sadari nya atau tidak. Setetes air mata jatuh dari pelupuk matanya " kim Junkyu...

Aku sangat merindukanmu"

Katanya pelan.

Dahinya mengerut kemudian ketika satu buah pesan masuk . Dari seseorang yang sudah lama tak lagi dia kontak. Dan tidak dia ketahui keberadaannya.

Menghapus air matanya kasar.
Jaehyuk membuka pesan tersebut dan membacanya dengan senyum kecil terukir di bibir tebalnya.

"Ku tunggu di tempat biasa kita -"

_

Inggris_01:30 Malam.

Haruto membuka pintu kamarnya dengan sangat perlahan. Senyuman kecil penuh kelegaan terukir di wajahnya.

Junkyu-nya masih disana, terlelap begitu nyenyak.
Haruto merangkak naik keatas kasurnya dengan perlahan-lahan dan hati-hati.

Tidur menyamping, menopang kepalanya sendiri .
Haruto menatap wajah damai Junkyu dengan tatapan sendu.

" Apa hari ini kamu bahagia Hyung?"

Bisiknya dengan suara kecil.

"Apa kau bahagia berada disisiku?"

Lagi. Dia berbisik kecil.

Sebenarnya hal seperti ini sudah sangat sering-bahkan sudah di lakukan Haruto setiap  hari. selama 1 Tahun belakang ini.

Menyelinap masuk kedalam kamar Junkyu ketika pemuda Kim itu terlelap dalam tidurnya yang terkadang gusar -tak tenang , bahkan air mata sering sekali mengalir- Junkyu-nya menangis hampir setiap hari di dalam tidurnya.

Dan hati Haruto akan selalu terasa teremat pedih ketika melihatnya  .Dan berakhir ikut menangis sepanjang malam dengan tidur menyamping disisi Junkyu, merengkuhnya dalam pelukan hangatnya.