Apa jadinya jika kau anak tunggal menginginkan seorang kakak untuk menjagamu? tapi saat itu semua terkabul tidak seperti ekspetasimu?
Berharap memiliki 1/2 kakak laki-laki/perempuan agar bisa menjagamu? tapi bagaimana kalau Tuhan memberikanmu 10 kak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Y/N POV on...
"Bunda? Ayah?"
"Harusnya aku gak nikah sama kamu dulu! Kalau taunya seperti ini aku lebih baik mengurus anakku seorang diri dari pada harus bersama kamu Rian!"
"Aku yang seharusnya bilang seperti itu! Kalau kau mau kita bisa pisah sekarang juga! Akan ku ambil hak asuh Y/N darimu!"
"Apa kau bilang?! Seenaknya saja kau memutuskan untuk mengambil hak asuh anakku! Y/N akan tetap bersama ibunya! Bersamaku!"
Begitulah...
Seperti yang kalian dengar, Bunda dan Ayahku bertengkar lagi.
Sudah menjadi sarapan, makan siang, dan makan malam ku menyaksikan mereka bertengkar setiap saat, aku tak pernah meminta untuk lahir di keluarga yang seperti ini.
Usiaku sudah menginjak 17 tahun, hanya disaat aku masih kecil saja aku mendapatkan kasih sayang dari mereka berdua, tepat saat usiaku menginjak 5 tahun, Ayah mulai main mata di luar sana.
Tanpa ketahuan Bunda sedikitpun selama 10 tahun Ayah main mata dengan wanita lain di luaran sana bahkan sampai ganti-ganti pasangan.
Bunda tau saat usiaku 15 tahun hingga sekarang mungkin Bunda sudah muak dengan kelakuan Ayah yang terus memberi janji namun selalu mengingkarinya.
"Baik jika itu maumu! Kita pisah! Riani!"
"Oke! Aku akan urus surat perceraian di pengadilan nanti dan ingat! Hak asuh Y/N tetap berada di tanganku!"
Entah harus ikut siapa sekarang aku hanya bisa pasrah dengan keadaan ini, hanya aku satu-satunya anak dikeluarga ini.
Saat Bunda tau Ayah seperti itu, Bunda mengurungkan niatnya untuk memberikanku seorang adik agar tidak kesepian.
Alhasil aku sendirian tanpa saudara, kadang aku iri pada mereka yang memiliki banyak saudara kandung serta kehidupan yang lebih baik walau tanpa orang tua mereka yang memiliki saudara masih ada yang menemani satu sama lain.
Sedangkan aku? Hanya bisa tersenyum miris melihat kehidupanku yang menyedihkan seperti ini, aku tau diluar sana masih banyak yang lebih menderita dariku tapi aku berharap... Aku memiliki saudara.
