Apa jadinya jika kau anak tunggal menginginkan seorang kakak untuk menjagamu? tapi saat itu semua terkabul tidak seperti ekspetasimu?
Berharap memiliki 1/2 kakak laki-laki/perempuan agar bisa menjagamu? tapi bagaimana kalau Tuhan memberikanmu 10 kak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seiring berjalannya waktu, Shira berhasil mengambil hati para brother elemental terkecuali Supra yang masih tidak percaya dengan Shira yang katanya ingin berubah.
Tapi Y/N menyuruh Supra untuk berperilaku sama seperti saudaranya yang lain agar Shira percaya telah berhasil mengambil hati semua orang yang ada disana.
Hari ini adalah ujian kenaikan kelas disekolah Y/N.
Tentunya Y/N dan Trio Fusion harus bangun pagi-pagi sekali untuk mencari letak ruang ujian mereka yang sudah diatur pihak sekolah.
"Kau yakin ingin mencari kelasmu sendiri? Tidak perlu ku temani?" Tanya Glacier.
"Iya bang glacy, aku bisa cari kelasku sendiri kok paling nanti Yaya dan Ying akan menemukanku jika aku kesulitan mencari kelas" jelas Y/N yang dibalas senyuman oleh Glacier.
"Yasudah aku menyusul Supra dan bang Frosty dulu, jika sudah ketemu kabari aku" Glacier mengelus pucuk rambut Y/N dengan lembut sekali seperti yang selalu dilakukan Gempa padanya.
Memang diantara semuanya yang mirip Gempa itu Glacier hanya saja Glacier agak dingin sedikit seperti Ice.
"Oke!" Tanpa disadari ada seseorang yang tengah memperhatikan mereka dari jauh.
****
"Nah ini dia kelasnya, akhirnya ketemu juga. Nasib baik Yaya kirim pesan soal kelasnya"
"Nah itu dia! Y/N! Akhirnya kau datang juga" sahut Yaya seraya memeluk sahabatnya itu.
"Hehe maaf lama, aku kesulitan mencari letak kelasnya dan ternyata ada di paling ujung"
"Tidak apa yang penting kau tidak terlambat" sahut Ying.
Y/N tersenyum melihat tingkah kedua sahabatnya itu, bell sekolah pun berbunyi tanda mereka harus segera duduk di tempatnya masing-masing karna ujian sebentar lagi akan dimulai.
Soal sudah diberikan, seperti biasa Yaya dan Ying jika sudah memegang kertas ujian pasti selalu memasang mode tempur mereka karna memperebutkan posisi nomor satu.
Sedangkan Y/N sebaliknya, karna hanya mereka yang tergila-gila dengan posisi paling atas jadinya Yaya dan Ying mengerahkan segala cara agar bisa mendapat posisi itu.
