Vamzombies ✔️

•j•

"Hyung!! Lari!!!" teriak Haknyeon yang melihat para zombie itu menuju Sangyeon karena mendengar suara menutup bagasi yang terlalu keras.

Sangyeon berlari tanpa melihat ke belakang dan langsung duduk di kursi kemudi.

Sangyeon melajukan mobilnya dengan kecepatan cepat supaya tidak ada zombie yang mengikuti.

Mereka merilekskan badannya setelah perjalanan yang menegangkan.

"Sekarang kita akan kemana?" tanya Kevin.

"Restoran ayam!" jawab Haknyeon bersemangat.

"Kau bersemangat sekali hyung, jika mengenai makanan," ujar Eric pada Haknyeon.

"Tentu saja!"

"Bagaimana jika kita beristirahat di sana saja? Sambil menunggu kelompok lain selesai?" usul Sangyeon.

"Aku setuju, hyung. Kita bisa mengisi perut terlebih dulu di sana," setuju Haknyeon.

"Majja. Perutku sudah berbunyi dari tadi," tambah Kevin.

"Aku akan ikut dengan kalian, oppa." Sera menambahkan.

"Nado," pungkas Eric.

"Bagaimana dengan kau, Chanhee-ya?" Sangyeon menoleh ke arah Chanhee sebentar.

"Itu bagus," jawab Chanhee singkat.

"Baiklah kita akan ke sana."

Mereka pun melaju ke arah restoran ayam yang jaraknya tidak terlalu jauh dari minimarket tadi.

Setelah sampai, Sangyeon memarkirkan mobil di seberang restoran ayam seperti tadi.

Mereka masih berdiam diri di dalam mobil.

"Kalau tidak salah, restoran itu menyatu dengan rumah. Di lantai dua terdapat rumah sang pemilik restoran," ujar Chanhee membuka mulut.

Sangyeon mengangguk mendengarnya. "Kita bisa beristirahat di sana."

"Apa kita akan bawa makanan yang tadi kita bawa, hyung?" tanya Haknyeon.

"Bawa saja. Kita tidak tau apa kita akan memakai mobil ini lagi atau tidak," jawab Sangyeon.

Mereka semua keluar dari mobil satu per satu lalu menuju bagian belakang mobil untuk mengambil barang bawaan.

Setelah mengoper kantung plastik, Kevin menutup bagasi sepelan mungkin.

"Kajja," ucap Sangyeon pelan.

Mereka mulai menuju restoran ayam yang pintunya sudah terbuka.

Mereka berspekulasi jika sebelumnya pelanggan juga pekerja restoran melarikan diri dan meninggalkan pintu terbuka.

Mereka masih waspada saat memasuki restoran tersebut.

Di dalam restoran ayam, beruntungnya tidak terdapat zombie yang berkeliaran.

Kevin yang berada paling belakang menutup pintu restoran.

"Hyung, aku akan mengambil persedian ayam di dapur," ucap Haknyeon sambil menunjuk satu tempat.

Sangyeon mengangguk setuju. "Kevin-ah, temani Haknyeon."

Haknyeon dan Kevin pun berpisah dari yang lain setelah menyerahkan barang bawaan mereka kepada Sera dan Chanhee.

Mereka yang tersisa menuju tangga dan menaikinya.

Di ujung tangga, terdapat pintu yang terkunci.

"Jangan dibobrak, oppa. Biar aku yang mencoba membukanya," ujar Sera sambil melangkah ke depan pintu.