Pagi yang tenang didorm nct dream, terlihat beberapa member sudah bangun dari tidurnya. Jaemin yang sedang mencuci piring, renjun yang sedang berkutat dengan kuas dan kertas gambarnya, juga jeno yang sedang berkutat dengan game nya.
"annyeonghasseyo yeorobun" teriakan haechan menggema diseluruh ruangan membangunkan jisung yang akan terlelap kembali
Haechan berjalan beriringan dengan chenle dibelakangnya, membawa sekantong makanan yang tentu saja dibelikan oleh chenle
"diamlah sebelum panci ini melayang kewajahmu haechana" ancam jaemin
"ada apa kau datang? bukannya kita tidak ada schedule?" tanya renjun
Haechan mendudukan tubuhnya disofa sembari mengeluarkan handphonenya, "anii, aku hanya bosan didorm nct 127"
"aku juga sedang bosan dirumah sendirian hyung" lanjut chenle
"kalian datang sedikit terlambat, kami baru selesai sarapan" ucap jaemin yang baru saja selesai mencuci piring
"gwencana hyung, aku membawa makanan" cengir chenle
"waahh chenle-ya jjang" kata jeno menampilkan kedua jempol tangannya
"chenle-ya, bagaimana ceritamu kemarin?" tanya jaemin
"cerita apa?" haechan menyambung
"cerita hyunjin stray kids yang menyukai jeon somi" jawab renjun
"MWOOO" teriak haechan histeris
Sedangkan disisi lain jeno hanya tersenyum-senyum tanpa ada yang tahu. Entahlah apa yang pemuda itu pikirkan, ia hanya merasa selangkah lebih maju dari teman-temannya itu walaupun somi belum menjawab pernyataannya kemarin.
"bagaimana ini, aku bahkan belum mendapatkan nomornya" rengek haechan
"menyerah saja, bukankah kau sedang dekat dengan ryunjin?" selidik jaemin
"wahh kau sangat serakah hyung, kau tak bisa mendekati keduanya" ucap chenle yang diangguki oleh jisung
"lagipula, apa kau pikir mereka akan mau denganmu haechana?"
Jika kalian menebak itu adalah pertanyaan renjun maka kalian benar. Pertanyaan savage semacam itu hanya renjun yang mampu mengucapkannya. Semua member tertawa melihat bagaimana kesalnya haechan sekarang
"kau tidak tahu? ryunjin lah yang mengejarku" sombong haechan disertai smirk diwajahnya
Jeno melemparkan bantal kursi tepat kewajah haechan, "sadarkan dirimu pabbo" kekeh jeno
"manusia satu ini memang tidak tahu malu" ringis jisung
"jeno-ya, kudengar Lia menyukaimu" ungkap haechan
"eoh? benarkah" tanya jisung yang tampak tertarik dengan percakapan ini
"waahh jeno-ya, seorang lia itzy menyukaimu" ledek jaemin
"lalu bagaimana hyung? apa kau berniat mendekatinya?" tanya chenle
"tidak"
"waeee? apa kau tidak menyukai wanita?" tanya haechan sembarang
"yaaa kau gila! aku masih menyukai wanita" kesal jeno
Melihat jeno yang saat ini sedang kesal tentu saja membuat para member senang, "apa sekarang kau sedang menyukai seorang wanita?" tanya renjun
"nde"
"..."
"ahh, anii maksudku aku memang menyukai wanita" ucap jeno beralasan
"hahaha hyung, kau tak pandai berbohong" ucap jisung
"ahahah sudahlah, mari kita bermain game saja hyung" rengek chenle yang sudah lelah dengan percakapan mereka
Chenle dan jisung mengeluarkan ponselnya, berbeda dengan haechan yang sudah memegang ponsel sedari tadi. Namun saat haechan menghidupkan handphonenya ia dibuat terkejut dengan berita yang muncul di SNS hari ini
"yaa..yaa.. kalian sudah melihat berita hari ini?"
"berita apa? disini hanya kau yang update masalah berita" jawab renjun
[Breaking News] Diikuti sasaeng, Jeon Somi nyaris celaka
[Breaking News] YG entertaiment mengonfirmasi jika Jeon Somi sedang dalam masa pemulihan
[Breaking News] Polisi masih mencari pelaku yang hendak mencelakai Jeon Somi
"somi.." haechan menggantungkan omongannya membuat jeno dan jaemin sekarang terfokus padanya
"ia diteror sasaeng, bahkan sasaeng itu hampir mencelakainya" lanjut haechan sambil menyodorkan handphone nya
Semua member melihat langsung ponsel yang ditunjukkan oleh haechan dan benar saja berita itu baru muncul hari ini
"bahkan YG ent sudah mengonfirmasi" gumam chenle
Mereka semua termenung sekarang, diam-diam jaemin melirik kearah jeno. Ia melihat raut wajah jeno yang tak biasa. Rahang mengeras dan juga tangan yang mengepal, ahh sepertinya ia harus memastikan sesuatu
"aku akan menelpon somi dulu kalau begitu" ucap jaemin pergi meninggalkan semuanya
Setelah kepergian jaemin, jeno berdiri dari tempatnya dan juga meninggalkan para membernya
"jeno-ya kau mau kemana?" tanya haechan
"pulang kerumah" ucap jeno lalu bergegas mengambil kunci mobilnya
***
Jeno mengendarai mobilnya dengan kekuatan penuh, tak butuh waktu lama baginya untuk sampai kedorm somi. Ia sudah menghubungi gadis itu sedari tadi tapi tetap tidak diangkat dan sekarang ia bingung bagaimana caranya untuk bisa masuk kedalam sana. Pikiran jeno berkecamuk sekarang, ia sangat khawatir dengan keadaan somi.
Setelah pertemuan terakhirnya dengan gadis itu, ia tak pernah lagi bertemu dengan somi. Hanya sesekali bertukar kabar saja dan itu pun hanya sekedarnya.
Tak ada yang bisa mendeskripsikan bagaimana hubungan jeno dan somi saat ini, disatu sisi jeno sudah melarang somi untuk berdekatan dengan lelaki lain namun ia belum menyatakan apa tujuannya.
Tapi disisi lain somi tak merasa jika ia punya ikatan dengan jeno karena ia pikir jeno tak benar-benar menanyakan bagaimana perasaan somi saat itu. Yang kemarin terjadi hanyalah pemaksaan, pikir somi
Jeno mengedarkan pandangannya sampai ia melihatmobil yang baru saja terparkir didepan dorm itu. Rasanya ia sangat familiar dengan mobil itu, ia pun memutuskan untuk mendekati mobil itu
"jaehyun hyung"
.
.
Please vote dan comment gaess^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
FanfictionSebuah ketidaksengajaan yang terjadi diantara jeno dan somi . . Happy reading guys^^