"h-hoammm ii-ituu suara apoahhh"
"hah emmm...itu mama gue jatuhin benda " ucapnya sambil tergagu gagu.
"minie mau bobo agi jangan ganggu yyaa" lembut jimin imut.
jungkook berdeham sambil melihat bagaimana jimin kembali tertidur pulas. hampir saja ia lupa kalo hari ini dirinya dan yeri akan menonton film. jungkook mengambil hape iphone nya yang terletak di meja, dengan keadaan yang masih berantakan karena bekas kemarin malam. jungkook menatap fokus layar ponselnya dan betul saja yeri mengirimi jungkook pesan selamat pagi. ia pasti senang karena hari ini jungkook akan kencan dengan crushnya.
jam 1 siang, jimin, mami dan papi nya jungkook sedang makan siang bersama di ruang makan. jungkook berjalan turun dari kamarnya dan segera mengambil kursi untuk duduk. jimin melihat betapa tampan nya jungkook hari ini. sudah jelas ia akan kencan dengan yeri, maka penampilan pun harus sempurna di hadapan sang pujaan hati.
"oh iya hari mama sama papa mau belanja ke jakarta, mungkin pulangnya malem" ucap mama pani sambil menyantap makanannya.
"tapi mahh, hari ini jungkook ada acara sama temen"
"yaudah bawa aja temennya kerumah" ucap papa joon santai.
"gabisa dongg, jungkook mau nonton ke bioskop"
"sama siapa hayooo" goda mama pani.
"sama yeri lahhh" katanya sambil berseri seri.
jimin yang mendengarkan semua perkataan jungkook hanya tersenyum sinis tidak suka. ia melanjutkan makannya dengan lahap dan izin untuk pergi ke kamar mandi. jimin mencuci tangannya dengan kasar hingga menimbulkan warna merah pada kulitnya, kulit jimin memang sensitif.
disisi lain papa joon segera membuka suara dengan keanehan sikap jimin barusan, dengan suara yang terbilang kalem dan santai papa
joon langsung berbicara."lalu jimin dengan siapa disini"
"gatau nih jungkook gimana sih kamu"
"mahh ini tu acara penting banget, soalnya jungkook mau confess"
"bawa ikut aja jimin nya, dia pasti gakan ganggu kamu ko" ucap pelan mama pani.
jimin membuka knop pintu kamar mandi dan kembali duduk tersenyum setelah mendengar pembicaraan mereka. ia mengambil buah semangka dan melahap perlahan.
"jimin sayang jadi gin-"
"gapapa tante, jimin jagain rumah aja disini sendiri" tersenyum sambil menampilkan giginya yang tak rata.
"no nooo... kamu ikut jungkook hari ini jalan jalan"
didepan sana jungkook sudah memberi peringatan simbol x yang artinya jangan menerima perkataan mamanya. tentu jimin tidak menolak, ya lagian dipikir pikir dirumah sendirian ngapain terlebih lagi dirinya sedikit penakut. jungkook ingin sekali menepak kepala jimin saat ini, dirinya geram sekali.
setelah selesai makan, jumgkook langsung menghampiri jimin yang sedang duduk santai dengan ice cream di tangannya dekat danau. ia menepuk pundak jimin pelan agar tidak mengagetkan jimin yang sedang asik menjilat ice cream vanilla.
"oi boncel, awas aja kalo nanti lu kacauin acara gue sama yeri" jelas jungkook dengan sedikit geram.
"hm, lagian cewe lu freak banget" ucap jimin pelan.
"apaan? gue kaga denger"
"terserah lu"
"yaudah sono lu ganti baju, kek gembel tau ga" jungkook tertawa jahat.
"bacot anak setan" jimin berjalan sambil menubruk pundak jungkook.

KAMU SEDANG MEMBACA
Di titipin [kookmin]
Fanfictionjungkook tak menyangka jika dirinya akan kedatangan tamu yang sangat menyebalkan-jimin. "gua lurus anj" namun semua berubah ketika jimin datang kerumahnya. • bxb • fluff ofc • lil bit nsfw • kata kata kasar • enemy to lovers • jimin centric