Bivera 11

84 30 2
                                    

Maaf ya para reader author telat upload nya kemarin karena sibuk banget dan buntu buat nyari ide cerita.Tapi kali ini author hadir kembali melanjutkan episode kemarin semoga cerita ini kalian suka.

Enjoy Reading 🥰

Part Abizar

Abizar kini sudah duduk di bangkunya,dia masih mengenakan headset di telinganya.
Kemudian tangannya yang bermain ponsel.

" jaket lo udah gue cuciin, thanks ya"

"Oh iya jas lo yang kemarin belum kering jadi besok gue bawa"

Ucap Vera yang tepat tiba-tiba ada disebelahnya sambil memberikan jaketnya.

Abizar pun menerima jaket itu sambil melihat Vera yang kini duduk di bangku hadapannya.

Abizar fokus ke layar handphone lagi sambil mendengarkan musik.

Dia merasakan ada seseorang yang melihatnya tapi tidak dia hiraukan.

Bel pelajaran sudah berbunyi,Abizar melepas headset-nya ke saku celananya kemudian mematikan handphone.

Ia memperhatikan sang guru yang sedang menjelaskan materi.

Abizar memang anak yang rajin,taat dan patuh.Dia slalu memperhatikan guru yang sedang menjelaskan tanpa ia hiraukan.

Materi pelajaran kini sudah berganti.Waktunya ia berganti pakaian seragamnya menggunakan baju olah raga.

"Woy bi yok ke toilet"ajak Ridho sambil merangkul pundak Abizar.

Selesai ia mengganti pakaian kini Abizar mengganti sepatunya menjadi sepatu olahraga,kemudian ia berkumpul ke lapangan.

Saat di suruh pak Bani (guru olah raga) untuk berlatih dahulu sebelum , akhirnya Abizar akan melakukan olah raga itu bersama kelompoknya.

"Bi lo, Ridho, Raka,Zadin lo kelompok gue yg lain kelompok Bondan"jelas Gibran.

Kini mereka berlatih bermain basket.

"Capek nih istirahat dulu yok" ucap ketua kapten basket Bondan.

"Bi lo yakin gak kalau cewe-cewe itu bisa bantuin kita main basket nanti"ucap Ridho sambil melihat cewe yang sedang latihan.

"Yakinin aja lah dho"

"Haus nih gue ikut gue bi ke kelas"

"Ngapain?"

"Ya ambil minum lah mau gak?"

"Yaudah yok"

Abizar dan Ridho pun pergi ke kelas mengambil minumnya.Abizar meminumnya seteguk selesainya dia bawa ke lapangan.

Kini Abizar sudah berada di lapangan dilihatnya bola yang menggelinding di area dia latihan.

Ditangkapnya bola itu dan dilihatnya ada tangan lain juga yang memegangnya.

Mereka sama-sama mendongakkan kepala,kemudian Abizar mengalihkan pandangannya dan melepaskan bola itu.Dia melihat Vera langsung berlari pergi membawa bola itu.

"Siapa tadi bro?"tanya Ridho yang mengagetkan Abizar.

"Oh itu Vera"

"Ngapain?"

"Ngambil bolanya yang gelinding tadi"

"Trus lo sendiri ngapain disini"

"Tadi abis bantuin"

"Bantuin siapa? Vera?"

Abizar hanya mengangguk kan kepala.

"What?"

"Emang kenapa?"herannya dengan melihat ekspresi Ridho.

"Aneh banget biasanya lo kan jarang banget nolongin cewe trus lo juga cuek banget sama cewe ini gue mimpi apa beneran"bilangnya sambil memukul mukul pipinya.

"Manusia juga bisa berubah kali" ucap Abizar sambil pergi meninggalkan Ridho yang masih memukul-mukul pipinya.

"Demi apa? Abizar sekarang bisa luluh karena cewe itu?" Kagumnya sambil bicara sendiri.

"Bi lo jatuh cinta ya sama Vera?bi...bi... Lo kok gak jawab?" Di tengkuknya keberadaan Abizar tadi dan ternyata disana sudah tidak ada Abizar.

"Gila dari tadi gue ngomong sendiri ditinggal lagi sama anak itu" Ridho pun akhirnya menyusul dimana keberadaan Abizar.

Abizar masih keheranan betul apa yang dikatakan Ridho tumben sekali dia mau membantu cewe biasanya aja dia ogah-ogahan liat cewe pun dia gk begitu suka cuma pandangan biasa saja tapi kenapa dia sekarang berbeda.

Lamunan Abizar kemudian di kagetkan oleh Ridho.

"Hayo lagi mikirin apa"kaget Ridho sambil menepuk pundak Abizar.

"Gak mikirin apa-apa"

"Bohong lo"

Abizar hanya diam saja tidak menjawab.

"Apa jangan-jangan lo mikirin...."gantung ucapan Ridho.

"Apa?"

"Jangan-jangan lo mikirin gue ha...ha...haha.."lawak Ridho.

"Garing tau gak lawakan lo"

"Ga papa yang penting gue idup"

"Gi pipi ying pinting gui idip"nyenye Abizar.





Bantu vote and share biar ceritanya semakin panjang🥰🙏

Terimakasih buat yang sudah membaca🙏

BIVERATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang