Enjoy Reading 🥰
"Kalau mau ke rumah gue nanti sore bisa kok Ra"ucap Abizar.
"Beneran nih Bi?"tanya Vera menyakinkan.
"Iya Ra"
"Gue ngikut napa,sobat sendiri gak di ajak nih ya"iri Ridho.
"Kan lo sering ke rumah gue tinggal datang aja"
"Gue juga ikut ya Bi?"tanya Rere.
"Iya Re biar rame sekalian"jawab Abizar.
"Nah gitu dong Bi jadi rame tuh rumah lo" sambung Ridho.
"Sorry ya Bi gue kerumah lo besok aja ya"ucap Vera
"Iya ga papa santai aja Ra"jawab Abizar
"Eh udah bel tuh yok masuk yok sekarang pelajaran pak Supri nanti kena hukum" ajak Vera
"Oh iya waduh pak Supri males banget gue"tanggap Rere.
"Pelajaran yang gue benci nih" ucap Ridho lesu.
Pak Supri adalah guru yang paling di takuti para murid,pak Supri mengajar mapel Biologi.Selain di takuti pak Supri juga orangnya keras kepala apa yang di perintahkannya harus dituruti kalau tidak mau kena hukuman.
"Yaudah yok buruan masuk jangan ngobrol mulu" sela Abizar.
Kini mereka bergegas berjalan melewati koridor yang banyak sekali lalu lalang murid-murid menuju kelas masing-masing.
"Huff untung belum masuk" lega Ridho.
Tak berselang lama setelah mereka sampai kini pak Supri telah datang.
"Assalamualaikum"salam pak Supri dengan suara bass-nya yang menggelegar ke seisi ruangan.
"Waalaikumussalam pak" kompak seisi kelas.
"Silahkan kalian siapkan alat tulis didepan meja,hari ini kita ulangan"
"Permisi pak kemarin bapak tidak bilang kalau hari yang akan datang akan diadakan ulangan"sergah salah satu murid yang bernama Amel.
"Iya pak hari ini kita bukan jadwalnya ulangan"
"Iya pak jadwal kita masih sampai penjelasan metabolisme" jawab Raka salah satu murid berprestasi di kelas itu.
"Baiklah kalau begitu keluarkan buku paked dan alat tulisnya"
Pelajaran di mulai pak Supri menjelaskan materi sampai jam pelajaran telah usai.
" Vera " panggil Rere saat Vera akan melangkahkan kakinya keluar gedung sekolah.
" Eh iya,apa Re ?" Tanya Vera heran.
" Lo dari tadi gue panggilin gak kedengeran,gini Lo mau bareng gue gak pulangnya?" Tawar Rere
"Hehe maaf ya Re gue gak denger" maaf Vera sambil cengengesan.
"Iya ga papa santai aja,mau bareng gak?"
"Eh iya ga papa kalau lo izinin"
"Yaudah yok ikut gue ke parkiran ambil motor gue"ajak Rere.
Kini mereka sudah menjauh dari area sekolah.
"Ra"panggil Rere sambil menoleh sedikit ke arah Vera.
"Iya apa Re?"
"Besok lo mau gak temenin gue di kost-an?"
"Pulang sekolah re?"
"Iya kalau mau nginep aja di kost-an gue kan besoknya libur,bosen tau gak gue di kost-an sendirian" ucap Rere sambil mengendarai sepeda motor
"Iya Re tapi gue minta izin nyokap sama bokap gue dulu"
"Iya Ra kalau di izinin wa gue ya biar gue beres-beressin kamar gue dulu,biasa berantakan kayak kapal pecah hehe"
Mereka masih melanjutkan perjalanannya sampai tujuan rumah Vera.
"Makasih ya Re udah mau anterin gue pulang"
"Iya sama-sama Ra,yaudah gue pamit pulang dulu ya dah Ra"pamit Rere
"Dah Re hati-hati di jalan Re"
"Iya Ra"
Bersambung
•
•
•
•
•
Bantu vote and share biar ceritanya semakin panjang🥰🙏
Terimakasih buat yang sudah membaca🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
BIVERA
Teen FictionPLAGIAT DILARANG MENDEKAT ⚠️ Cerita ini murni dari fikiran saya sendiri tidak copas ataupun mengikuti alur cerita lain. • • • "Lo ngapain berdiri disini?" "Yang lo liat apa?" "Berdiri?" "Ya trus?"tanya Vera sewot "Gini ya lo tuh kan cewe buat apa be...
