WARNING⚠️⚠️⚠️
NCT [NC21++]
Harap bijak dalam membaca!! Ga usah munafik ikut baca aja. Uda puas baca nge report ke pihak wp😌😌
Hasil cerita imajinasi liar author yang tidak akan terjadi di Real Life
One shoot,two shooot random
#1 in yangyang 10/8/20...
Jangan lupa follow sebelum membaca😇 Votenya lagi yuk Komen pliss😭 Jangan jadi sider oke!
Thanks yang sudah mensuportauthor sejauh ini. Tapi kalo uda puas jangan di laporin ke pihak Wattpad ya😌
____________________________________
Namanya chittapon leechaiyapornkul tapi panggil saja ten.dia suka sekali pada hewan. Tapi bukan hanya pet binatang.
Hari ini ia mengajak leon keluar rumah hanya di halaman depan. Ten duduk dibangku taman depan rumahnya sambil mengawasi leon. Tak berapa lama tiba-tiba ada seekor kucing lagi yang menghampiri leon corak bulunya berwarna oren.
Ten menghampiri kucing itu mengusapnya penuh sayang.
"Hei mana majikanmu? Kenapa sendirian hm?" Tanya ten pada kucing itu. Kucing itu hanya memandangi leon yang sedang melahap makanannya ten tau kalau kucing oren itu sedang lapar,karena kasihan dia membawanya ke dalam rumah untuk memberi makan juga.
Sudah sore tapi kucing itu tidak di ketahui siapa pemiliknya.
Hingga malam tiba...
Ting tong...
Ten yang baru selesai mandi langsung berlari kearah pintu dia hanya melilitkan handuk pada pinggulnya tanpa atasan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anggap aja seperti itu.
Klek
Ten membuka pintu
"Eh emmm...." kata seorang perempuan diluar pintu ia memalingkan wajahnya dari tubuh ten.
"Maaf cari siapa?" Tanya ten.
"Eh i.iya aku cellina aku baru pindah di rumah sebelah. A.aku kesini mau bertanya apa kamu melihat kucing oren tadi siang?" Kata cellina.
"Ohh itu kucing kamu? Ada di dalam tadi kasian dia lapar"ucap ten lalu mempersilahkan cellina masuk.
Cellina agak ragu untuk masuk. Tapi karena kucingnya dan juga tidak nyaman pada ten akhirnya ia kedalam juga.
"Mau minum jus atau yang lain?" Tanya ten saat cellina duduk disana.
"Oh ga usah repot-repot." Kata cellina tapi tak menatap ten karena ten masih tidak menggunakan atasan membuat pipi cellina terasa terbakar.
"Ga repot kok, cuma ga enak aja ada tamu tapi ga dikasih minum" sahut ten. Ten tau sebenarnya kenapa wanita didepannya ini tidak menatapnya.
"Peliharaan baru" batinnya.
"Yaudah aku ambilin jus aja ya"kata ten sebelum pergi dari hadapan cellina membuat cellina bernapas lega.
Beberapa menit kemudian ten datang membawa segelas jus jeruk.
"Ini diminum dulu,aku mau ambil kucingmu dulu" pamitnya.
