15 menit berkendara dan mobilnya Ayah masuk ke sebuah restoran mewah, restoran masakan Jepang tepatnya, karena tadi dari rumah jam 18.05 jadi sekarang udah jam 18.20. Itu pun Ayah gak langsung ajak turun, kita berdua masih anteng di dalam mobil padahal udah terparkir rapi.
"Nunggu apa?" tanya gue ke Ayah
"Sek bentar." jawab Ayah sambil buka ponselnya
Gue ngangguk aja sambil lihatin kaca yang ada di dalam mobil, sengaja gua naruh kaca kecil di sini biar enak kalo benerin make up.
"Bossmu sekarang yang siapa Mbak? Krystal apa Jessica?" tanya Ayah
Jangan lupa, keluarga gue dan Jeffrey pernah tetanggaan meskipun Kak Krystal dan Kak Jessica jarang mau keluar rumah, gak banyak orang yang kenal mereka.
"CEOnya Kak Krystal, kalo Kak Jessica itu Direktur Kreatif." jawab gue
"Udah manggil kakak kakak aja kamu." komentar Ayah
"Aku disuruh orangnya langsung kok." jawab gue
"Baik berarti orangnya sampai kamu disuruh manggil kakak bukan ibu." kata Ayah
"Baik banget, aku sering dijajanin." kata gue
"Udah bilang makasih belum?" tanya Ayah
"Ya udah dong Yah, masa dikasih gak bilang terima kasih." jawab gue
"Bagus, pinter tata krama anake Ayah."
Gue langsung pasang ekspresi sok keren gitu.
"Ayo, ini Jessica bilang udah ada beberapa orang di dalam." kata Ayah
"Oh, Ayah tuh nanya ke Kak Jess tadi?" tanya gue
"Iyo lah, nanti Ayah udah masuk tapi ternyata belum ada orang." jawabnya
"Oke, ayo." kata gue
Ayah pun keluar dan jalan duluan, gue di belakang cuma ngekor sambil nengok kanan kiri soalnya kepo ini baru pertama gue ke restoran ini.
Saking terlalu asik sendiri, gue gak sadar kalo Ayah udah menghilang alias beliau udah masuk ke ruang VIP yang nanti dibuat rapat. Gue buru-buru jalan ke sana buat nyusul Ayah.
"Permisi." kata gue sambil buka pintunya
Ada Kak Krystal, Kak Jessica, Jeffrey, beberapa petinggi Blanc and Eclare, ada juga petinggi H't Entertainment lain, dan kenapa harus ada Kakeknya Jeffrey? Beliau duduk diantara Kak Jessica dan Jeffrey, tepatnya di depannya Ayah.
"Kenapa ada dia juga?" tanya Kakeknya Jeffrey waktu gue masuk
Kak Jessica dan lainnya kelihatan santai karena mereka tau gue anaknya Bapak Erico, CEO H't Entertainment.
"Sini." Kak Krystal melambaikan tangannya meminta gue mendekat
Jadi di samping kiri Kak Krystal ada kursi kosong, dan di kirinya kursi kosong itu ada Ayah, jadi udah dikasih nama disetiap kursinya. Mungkin Ayah tadi sempat chat Kak Jessica makanya ada 1 kursi kosong di sebelah Ayah.
Gue segera mendekat dan duduk di kursi yang udah di sediakan. Duduk diantara 2 CEO, semoga kecipratan hokinya deh wkwk.
Kak Krystal dan Ayah banyak ngobrol sedangkan gue yang ada di tengah-tengah mereka cuma menyimak pembicaraan mereka, ya gak jauh-jauh dari masalah perusahaan.
Dan karena Ayah duduk depan-depanan sama Kakeknya Jeff, secara otomatis gue yang di samping Ayah juga menghadap beliau. Padahal gue dari awal datang sampai sekarang pun cuma diam aja tapi Kakeknya Jeff ngelihatin sinis terus.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boss My Enemy -JJH-✔️
FanfictionBeberapa kata yang cocok untuk mendeskripsikan seorang CEO dari perusahaan besar ini adalah 'rese' dan 'bossy', ah iya satu lagi 'ngeselin'.