PLIIIISS TEKAN BINTANG NYA DOOOONG. MASA KALIAN JADI SIDERS SI?. MASA YG BACA BANYAK, TP YG TEKAN BINTANG CUMA SATU!. KALIAN TEGA BANGET.
PADAHAL CERITA INI MAU AKU BIKIN BEDA SAMA CERITA YG LAIN. TP KALEAN MALAH GK PERNAH VOTE. AKU SENENG, KALO KALIAN UDAH MAU MAMPIR KE SINI. TP PLIIIS KASI AKU HADIAH DGN CARA TEKAN BINTANGNYA DONG. GRATIS KOK GK BAYAR.
MAAF YA AKU NGOMONG KAYA GINI, SOALNYA AKU JADI SEDIH KARNA YG NGE VOTE CUMA SATU.
:)
:)
:)
:)
:)
Nyayian itu terdengar aneh. Tapi suaranya sangat merdu.
Setelah dirasa sudah satu jam berlalu, Nisa pun melaksanakan sholat Isya'. Sehabis sholat, Nisa bersiap untuk tidur dan berharap ini semua hanyalah mimpi.
DI TEMPAT LAIN
Setelah kaisar siuman tiga jam yang lalu. Kini ia hanya ditemani oleh permaisuri saja. Mereka sedang membicarakan tentang Nisa, yang dikira penyihir yang menyerang kaisar.
"Istriku kira-kira siapa yang menyuruh penyihir itu untuk menyerang ku?" Tanya kaisar
"Mungkin saja dari kekaisaran Netro. Bukankah kaisar Goreth sangat membencimu" kata permaisuri
"Bisa jadi, karna mengingat apa yang saja yang sudah ia lakukan pada kekaisaran kita." Ucap kaisar
" lalu apakah penyihir itu akan dieksekusi?" Tanya permaisuri
"Kita harus memastikannya terlebih dahulu permaisuri" jawab kaisar
" yang mulia, aku ingin besok bertemu dengan penyihir itu yang mulia" pinta permaisuri
"Baiklah, besok aku yang akan menemanimu" kaisar sambil memegang tangan permaisuri
Permaisuri pun tersenyum. Dalam hati ia memikirkan bagaimana rupa penyihir itu.
Karna dari yang ia dengar, penyihir itu memakai pakaian yang aneh dan bahasa asing.
"Permaisuti, apa yang kau lamunkan" tanya kaisar
"Ah tidak yang mulia, tidak ada" jawabnya
"Sudah malam mari tidur" ajak kaisar
"Baik yang mulia"
DIKEDIAMAN PUTRA MAHKOTA
Hiks hiks
"Sakit sekali" Edmon memegangi perutnya sambil terisak.
"Kapan hiks kutukan ini berakhir, hiks aku tak sanggup merasakan sakit ini terus menerus"
Saat ini Edmor sedang mengalami menstruasi, setiap bulannya ia akan menangis.
Tok tok tok
"Yang mulia putra mahkota ini saya pangeran kedua"
Tiba-tiba pangeran kedua berkunjunjung ke kediaman Edmor.
Walaupun setiap ia ingin berkunjung tetap saja diusir. Tapi ia tak menyerah, karna ia ingin sekali bertemu dengan kakaknya itu seperti dulu.
"Pergilah! " ucap Edmor dengan keras
"Kakak.... Efrem mohon. Efrem ingin bertemu kakak dan bercerita kepada kakak lagi seperti dulu hikss" pinta efrem / pangeran kedua sambil menangis
Didalam kamar, Edmor juga sedih. Ia ingin sekali bertemu adiknya itu, tapi ia malu dengan dirinya sendiri yang seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI KE-ERA KERAJAAN MAKARI
Fantastik"Mengapa put-" AAAAAAKK Tiba" dimeja rapat yg amat besar itu muncul seorang perempuan yg sedang berjongkok diatas meja sambil menutup mata dan telinga. "Kalian siapa si, gue gk paham sama bahasa kalian" Penasaraaan gaaak? kalo iya kuyy langsung baca...
