kebersamaan ♡♡

2.3K 173 76
                                    

Thorn berjalan di sekitar taman sendirian, dia juga masih mengingat kejadian beberapa hari yang lalu, di situ, ia mengingat beberapa kejadian masa lalunya

"Huuf, ngapain dipikirin coba. Hm.... Bosan." Thorn duduk di bawah pohon besar, namun ia selalu mengingat kejadian itu, dan beberapa masa lalunya.

"HWAAAAA. Kok kepikiran terus sih, tau ah, terang" Thorn mengembung pipinya

Tak lama setelah itu ia berpikir lagi, berpikir, berpikir....

Berpikirlah terus!!!

"Hm.... Kok kayanya, semenjak pulang dari RS aku gak pernah dapet luka ya? Ntah lebam, terantuk dan lain lain. Kaya aman terus... Kecuali luka gores sih....."

"Jadi ingatkan pas aku di suruh belajar sama kak Taufan, malah kabur ngambil buah buat rujak, ke gores tangan, dimarahin kak Taufan, di ejek kak blaze pas selesai dimarahin, di kurung dikamar lagi. Dah lah, pasrah aku mah" Thorn malah bernostalgia

Tanpa ia sadari

TRAAK
BUK

"AAUW" Thorn mulai pening dan pingsan

Ternyata batang pohon yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, retak dan mengenai kepala Thorn

"Eh? .... Thorn!!" Blaze dan ice yang sedang berjalan jalan malah melihat Thorn yang pingsan dengan ranting pohon di sebelahnya

Blaze dan ice, masih agak canggung, tapi mulai berbicara seperti biasa

Blaze dengan sigap menggendong Thorn, dan membawanya ke rumah. Sedangkan ice hanya mengikuti dari belakang

"Kak Taufan!!! Thorn kejatuhan pohon!!"

"APA!!!!" All elemental- blice, Thorn terkejut

"Dia gak matikan???" Taufan langsung menuruni tangga dan bergegas ke ruang utama

"Woi, maksudnya ketimpa pohon apa blaze???" Solar khawatir, karna mendengarn "kejatuhan pohon" :'>

"Mana Thorn!!! Siniin" Taufan langsung menggendong Thorn ke ruang TV, membaringkannya di sofa

Taufan, hali, dan gempa melihat hanya kepala Thorn yang benjol, membuat mereka tersenyum manis

Ke-4 orang dibelakang mereka, mulai merasakan aura yang semakin mendingin...

"K-kak?? Gpp kan??" Solar merinding, apalagi sekaligus ke-3 kakaknya yang marah

"Blaze?? Maksudnya ketimpa pohon apa ya??" Ketiga kakak pertama tersenyum manis ke arah blaze

"A-eh- aahh ettoo, a-ada yang salah kak-ka-kakak ku?" Blaze tersenyum Canggung, sudah lama ia tak pernah merasakan aura ini, dan sekarang kembali

"Eh, kakak!!! Maap si Blez otaknya lagi rada belok... Tadi malah belok ke got, jadi salah ngomong. Maksudnya tadi batang pohon jatuh, kena kepala Thorn. Dah lah, kasian dia mati masih muda pulak" ice berusaha menyelamatkan si blaze yang sudah bagai air terjun, sedangkan si blaze hanya bersabar dengan kata-kata ice

"Ohhh, sekali lagi ngomong gitu awas ya blaze" gempa tersenyum lembut

"Ku buang PS kesayanganmu nanti ya" Taufan tersenyum riang

"Ku geplak palamu, kaya gitu lagi ya" hali tersenyum kecil

"AMPUN!!!! JANGAN APA-APAIN BLAZE!!" Ice yang melihat itu hanya tersenyum, ia juga sempat terkejut saat blaze bilang kejatuhan pohon

Tak lama setelahnya, gempa menyalakan tv, dan tanpa di sadari... Rumah itu mulai kembali berwarna, semuanya berkumpul. Dan mereka semua menonton, dan tertawa riang bersama, menjaga Thorn juga.

the happiness you wasted (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang