"Semuanya, ayo bersiap, jangan sampai ada yang membiarkan Taehyun dan para pengawalnya melewati batasan yang sudah aku berikan, bunuh mereka jika kalian perlu melakukannya"
"Nara Noona, aku masih sangat gugup, aku takut sekali, tanganku sangat dingin sekali rasanya" Beomgyu menggosok - gosokkan tangannya dengan kuat untuk memberi rasa hangat pada telapak tangannya
"Sudahlah, acaranya akan berjalan dengan lancar, Yeonjun Oppa sudah menunggu di altar, Ayo aku akan mengantarmu"
"Tunggu Noona, aku sangat gugup"
"Yha!! Kau ini sudah sangat tampan, lihatlah ke kaca, kau sempurna, sudah ayo, kau tidak menunda waktunya, para tamu sudah menunggumu"
"Astaga, aku tidak pernah merasakan ini, aku rasanya sakit perut dan mual"
"Yha!! Cepatlah, tarik nafas dan buang, lakukan sebanyak 3 kali, sudahlah ayo" Nara menarik tangan Beomgyu dengan paksa, ia sudah berdiri didepan pintu yang menghubungkan langsung pada acara tersebut, Beomgyu kembali menghela nafasnya
"Kau! Jangan membuat kerusuhan karena kau adalah seorang Tuan Raja yang menjelma menjadi Tuan Ratu hari ini, jadi bersikaplah manis, Raja menantimu didepan sana Yang Mulia" Nara menundukkan badannya
"Yha!! Noona!! Kau terlalu berlebihan"
"Tegakkan badanmu bodoh!" Nara memukul pinggang Beomgyu hingga ia berdiri tegak, bersamaan dengan itu, pintu yang berada dihadapannya terbuka lebar, ia langsung tersenyum karena kini semua mata tertuju padanya, Nara merangkul lengan Beomgyu untuk masuk kedalam, para tamu itu mulai melemparkan bunga - bunga pada Beomgyu, terlihat beberapa pasang anak - anak kecil menngikuti Beomgyu berjalan dibelakangnya, dan ada beberapa pasangan dewasa yang mempersilahkan Beomgyu untuk berjalan diatas karpet merah, didepan sana, Yeonjun berdiri dengan tegak dan tersenyum lebar, Beomgyu semakin mendekat, Yeonjun mengulurkan tangannya pada Beomgyu dan seperti seorang Ratu, ia memegang tangan Yeonjun dan berdiri di sisi Yeonjun
Acara pun dimulai, mereka berdiri saling berhadapan, Yeonjun memulai mengucapkan sumpah serapahnya didepan para tamu dan saksi
"Di hadapan para orang tua, para saksi, maka saya Choi Yeonjun, dengan niat yang suci dan ikhlas hati telah memilihmu Choi Beomgyu menjadi suamiku. Saya berjanji untuk selalu setia kepadamu dalam untung dan malang, dalam suka dan duka, di waktu sehat dan juga sakit, dengan segala kekurangan dan kelebihanmu. Saya akan selalu mencintai dan juga menghormatimu sepanjang hidupku"
Nara memberikan kotak cincin itu pada Yeonjun, lalu ia meraih tangan Beomgyu dan memasangkan cincin itu dijari manis Beomgyu, semua tamu bertepuk tangan, lalu Beomgyu mengambil cincin satunya dan memasangkannya di jari manis Yeonjun, setelah itu Yeonjun menarik pinggang Beomgyu untuk mendekat padanya, mengecup bibirnya, para tamu berteriak dan bertepuk tangan, sebagian dari mereka langsung mengambil momen itu menggunakan ponsel mereka, mereka tidak perduli dengan para penonton yang berteriak kegirangan, mereka tetap saling melumat dan mengecup
"CHOIIII BEOMGYU!!!" Teriak seseorang yang membuat mereka melepaskan ciuman itu, mereka menoleh ke asal suara
"Eomma!! Appa!! Astaga"
"Yha!! Tarik mereka keluar! Mengapa kalian mengizinkannya masuk!" Perintah Huening
"Yha!! Dasar anak sialan! Bisa - bisanya kau menikah tanpa restu dari orang tuamu? Bahkan kau sama sekali tak mengundang kami!" Teriak Eommanya
"Babe, ini bagaimana? Astaga inikah yang membuatku gelisah sedari tadi? Instingku tidak salah, akan ada keributan disini" Beomgyu menyembunyikan wajahnya pada dada Yeonjun, ia sangat malu sekarang
"Yha!! Kalian kerjalah yang benar! Usir mereka dar sini! Bisa - bisanya kalian membiarkan orang yang sakit jiwa masuk ke acara kami!" Teriak Yeonjun
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Circle [18+] ✔
Fiksi PenggemarBeomgyu si cowo cantik yang tengah menjalani hubungan bersama Yeonjun tidak tahu bahwa dia akan bertemu dengan mantannya lagi, dan bahkan ia tak mengetahui bahwa kekasihnya berselingkuh dengan mantan kekasihnya, disisi lain teman sekampusnya jatuh h...