PACARKU BUKAN?

36

Setelah ayah bintang bertanya tentang hubungannya dengan Ares yang ternyata baik baik saja kata bintang, beliau menyuruh bintang kembali tinggal bersama Ares, karena mereka tetaplah sepasang suami istri walaupun jatuh talak pertama telah diucapkan tapi mereka masih bisa bersama.

Sedangkan dalam pikiran bintang, tinggal kembali bersama manusia seperti Ares adalah hal yang paling menyebalkan dan menguras banyak pikiran. Padahal ia waktu itu hanya berbohong agar ayahnya tidak memarahinya. Alhasil bintang harus kembali menjadi manusia ideot dibawah tekanan Ares.

Sampai saat ini keduanya masih belum banyak bicara. Sejak bintang mengatakan hubungan keduanya baik baik saja. Padahal kenyataannya mereka sedang tidak dalam keadaan itu. Sesaat setelah bintang mengangguki ucapan ayahnya tentang hubungannya, Ares lalu izin ke toilet tapi ia hanya berbohong kemudian disusul bintang, bintang menarik Ares ke kamarnya dan mereka mulai mendiskusikan beberapa hal.

Di kamar bintang ,Ares duduk di tepi kasur  dan menikmati sebatang rokok sedangkan bintang kini tidak baik baik saja. Ia bingung harus memulai dari mana. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk berbicara

" maksud gue tadi itu supaya ayah gak marah sama gue" jujur bintang sambil memandang wajah Ares. Sedangkan Ares hanya sibuk menghisap rokok ditangannya

"Gue gak akan tinggal di rumah atau apart Lo, gue bakalan sewa apartemen, jadi Lo gak usah mikir gue bakalan ngerepotin Lo, gue cuman pinjam nama Lo supaya ayah gak marah" lanjut bintang dan membuat Ares menyunggingkan senyumnya

"Jadi menurut Lo gue ikhlas minjamin nama gue buat Lo? " Tutur Ares dan bintang sedikit kesal dengan ucapannya

"Mau Lo apa sih? "

"Sesuai ucapan Lo"

"What! Lo mau gue tinggal sama Lo  lagi?" Terang bintang dan Ares hanya tersenyum.

Ares kemudian mengambil beberapa baju dilemari bintang dan melemparnya ke kasur supaya bintang membereskannya.

"Gue tunggu Lo dibawah, 2 menit " lalu Ares pergi meninggalkan bintang dikamarnya. Alhasil bintang berkemas lalu menyusul Ares.

Setelah mereka tinggal bersama , Ares seperti biasa bertingkah dingin, agak kasar dan tentunya tidak mudah ditebak. Ia sedikit berubah terhadap bintang.

Sesampainya di apartemen Ares langsung masuk ke kamarnya dan tidur, ia bahkan tidak menganggap keberadaan bintang. Bintang mulai kesal, ia menyusul Ares ke kamarnya dan menanyainya

"Ares, bodoh, bangun gak Lo! " Teriak bintang sambil menggoyangkan tubuh Ares,

"Lo apa apaann sih, gue ngantuk!" Ucap nya

"Niat gak sih Lo ngajak gue tinggal bareng?"

" Kan Lo yang mau bintang" jawab Ares lalu mencoba melanjutkan tidurnya namun bintang tiba tiba menarik Ares hingga keduanya terjatuh,

" auuu" ringis bintang karena kepalanya terbentur lantai, sednagkan Ares berada di atas bintang. Keduanya pun bangun lalu duduk di kasur

"Sakittt anjirr," ucap bintang dan Ares melihat lutut bintang yg lebam

" Lo mau ngapain emang?"

"Ajak ngomong kek, main atau apalah "

"Gue ngantuk bintang! Lo kan ada hp, mainin hp Lo"

"Males ngomong sama Lo" ketus bintang lalu ia meninggalkan Ares dan berganti pakaian.

Bintang menelfon Kelvin agar menjemputnya, karena ia sangat bosan diapartemen Ares. Setelah bersiap ia tak lupa berpamitan dengan Ares, dan sialnya ia lupa kalau Ares adalah manusia setan yang tidak mungkin membiarkannya begitu saja.