10. Masih luka yang sama💜

217 23 6
                                    

SELAMAT MEMBACA🐣
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN SAYANG KU💜

SELAMAT MEMBACA🐣JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN SAYANG KU💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cepet Suk makan. Mau cepet sembuh gak?" Tanya Sabrina yang coba membujuk Hyunsuk untuk menghabiskan makanannya.

"Itu tuh hambar Rina, gak enak." Kekeh Hyunsuk.

"Males ah, Lo susah banget di suruh makan juga."

"Kok Lo yang marah sih. Gak peka banget gue punya pacar."

Apa katanya? Pacar? Aduh hanya mendengar itu pipi Sabrina panas, mungkin sekarang warna pipinya pun sudah seperti tomat.

"Yaudah gini aja, kita bikin perjanjian. Kalo Lo abisin makanannya, gue bakal buatin apa pun Lo minta besok." Ucap Sabrina

"Okey, mulai besok gue pengen Lo yang masak. Gue pengen dimasakin bubur bayam yang kemarin Lo kasih ke Jihoon." Balas Hyunsuk. "Lagian yang sakit tuh gue kenapa Lo kasih buburnya ke jihoon?!" Lanjut Hyunsuk dengan wajah sebalnya.

Sedangan kan Sabrina hanya menahan tawanya melihat Hyunsuk yang seperti itu. Ternyata lelaki didepannya ini masih marah perihal dirinya memberikan bubur kemarin kepada Jihoon.

"Lo masih marah?"

"Gak."

"Ya kan kemarin Lo lagi di suapin Ryujin. Gue pikir Lo udah kenyang, yaudah gue kasih Jihoon."

Hyunsuk mendekat kepada Sabrina dan mengusap rambut memakai tangan kirinya lalu mencubit hidung gadis itu. "Makannya kalo apa-apa tuh jangan langsung menyimpulkan sendiri. Lagian cemburuan banget mbaknya." Lelaki itu menaik turunkan alisnya.

"Eh...eh...eh siapa yang cemburu hah? Gue tuh cuman gak mau ganggu orang pacaran bukannya cemburu ya." Balas Sabrina tak terima atau lebih tepatnya beralasan kan pasalnya ucapan Hyunsuk itu benar.

"Tapi kenyataanya gak pacaran kan. Yang ada sekarang tuh kita yang pacaran ya kan."

Plak!

"Bawel banget sih lagi sakit juga. Sekarang cepet makan, bentar lagi Tante Jeni mau datang." Ucap Sabrina setelah memukul bahu Hyunsuk. Dan ia pun mulai kembali menyuapi lelaki itu.

"Bunda mau kesini? Ngapain?" Tanya Hyunsuk dengan mulutnya yang masih penuh dengan bubur.

"Ya mau jenguk anaknya lah. Kalo nanya jangan bikin orang emosi."

"Galak banget ih. Ya maksud gue kan bunda lagi sibuk ngurus perpisahannya sama papah."

"Lo gapapa kan?"

Hyunsuk: My Crush [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang