Silently ; Taegi

6. Wanna Die?

Yang para fans tidak pernah tahu, yang orang-orang lain tidak pernah tahu. Di dalam grub yang bernama Bangtan Sonyeondan, grub idola fenomenal yang beranggotakan 7 orang pria tampan ini, sebenarnya memiliki dramanya sendiri di dalam dorm mereka.

Jika diluar kehidupan terkondisi, dalam artian sedang melakukan siaran broadcasting, atau sedang melakukan konser, atau sedang melakukan jacket shooting making, atau apapun itulah yang berada di dalam jangkauan kamera. Para member ini seperti sudah memiliki pasangannya masing-masing.

Yah, dan salah dua couple yang paling sering dan paling digandrungi oleh para Army tidak lain dan tidak bukan adalah couple YoonMin aka MinYoon aka MiniMini, atau apalah itu. Serta TaeKook aka VKook aka KookV, dan seterusnya.

Tidak, itu semua hanyalah fanservice. Hanya terjadi saat kamera menyorot mereka saja. Akan tetapi, ketika kamera sedang tidak memburu mereka, maka mereka akan kembali untuk melakukan ritual bucinisasi pada couple yang mereka (member) pasangkan sendiri.

"Suga hyung, kamu dimana beb?"

Taehyung berteriak dengan nada sing a song, hanya memakai celana kolor pendek berarti hijau lumut, serta kaos kedodoran berwarna putih busuk. Sungguh, jika saja semua orang tidak mengenalinya sebagai salah seorang anak muda milyader di Korea Selatan, pasti orang-orang akan mengira jika Taehyung ini seorang petani. Eh, tapi dia memang bercita-cita ingin jadi petani sih dulu ketika masih hidup di Desa.

"Hyung, kamu lihat Suga hyung tidak?" Tanya Taehyung pada sosok Hoseok yang sedang rebahan di sofa ruang tengah.

Ini masih pagi, dan si bocah satu ini bahkan sudah ribut mencari Suga hyung! —Jung Hoseok membacot di dalam hati.

"Hyung, tidak dengar yah kamu?" Taehyung dudukkan diri di sisi Hoseok hyung, lalu memukul-mukul pantat Hoseok yang memang sedang berbaring tengkurap.

"Tidak tahu!" Balas Hoseok seraya menepis tangan Taehyung dari pantatnya. Itu lama-lama sakit juga gila.

"Ah, bohong bohong! Ayo bilang padaku, dimana Yoongi hyung sekarang!" Kembali Taehyung merajuk, namun seketika langsung menyingkir, ketika Hoseok tiba-tiba bangun dan mengambil sebuah bantal, hendak memukul Taehyung.

"Menyingkirlah, Tae. Sana cari kemana sih, aku tidak tahu Yoongi hyung ada di mana. Dan kalaupun aku tahu, aku juga tidak akan memberitahukannya padamu!" Hoseok menatap Taehyung dengan pandangan mengancam.

"Jahat sekali sih." Taehyung merengut sebal.

"Lagipula, kenapa kamu sangat suka sekali menempel pada Yoongi hyung, heung? Tingkahmu yang memang sudah tidak normal itu menjadi semakin bertambah tidak normal asal kamu tahu!" Hoseok sekarang sudah duduk. Niat ingin bersantainya sekarang sudah hilang, menguap begitu saja.

Taehyung endikkan bahu." Tidak tahu, hanya suka saja."

"Kamu suka sama Yoongi hyung?" Pertanyaan Hoseok dijawab anggukan oleh Taehyung.

"Aku suka Yoongi hyung, suka Seokjin hyung, suka Namjoon hyung, suka Jiminie, suka Jungkookie. Hanya Hobie hyung yang tidak kusukai. —aduh! Sakit hyung!" Taehyung mengusap bahunya yang saja dilempar bantal oleh Hoseok.

"Asal bacot kamu setan!" Hoseok sudah misuh-misuh dengan wajah lusuh.

"Apasih hyung, ingin sekali yah disukai olehku?" Taehyung dengan secepat kilat segera menghindar, kala Hoseok hendak kembali melemparinya dengan bantal. Tapi hal itu urung dia lakukan, karena Jeon Jungkook yang baru saja datang mengambil tempat duduk di sisi Taehyung, seraya meminum susu pisang yang dibeli Seokjin hyung kemarin pagi.

"Aw, gay sekali yah kamu." Hoseok pura-pura geli. Sementara Taehyung hanya endikkan bahu cuek. Dia sedang galau karena kehilangan Suga hyung-nya.

"Eh Tae..." Hoseok mengangkat kedua kakinya, lalu duduk bersilah di atas sofa.

"Apa?" Taehyung sandarkan kepala di bahu Jungkook, sementara bocah yang disandari masih asik dengan susu pisang miliknya.

"Kalau misalnya Yoongi hyung untukku saja, bagaimana?" Taehyung mengangkat sebelah alisnya, saat mendengar pertanyaan Hoseok barusan.

"Toh, banyak Army juga yang mengcouplekan Sope, jadi boleh lah Yoongi hyung untukku saja." Hoseok menaik turunkan kedua alisnya mencari masalah.

"Kamu mau mati, hyung?" Tutur Taehyung singkat, lalu segera beranjak meninggalkan area ruang tengah, sebal dengan candaan Hoseok hyung yang sama sekali tidak lucu.

BRAAAK!

Taehyung membanting pintunya kencang.

"Idih, begitu saja merajuk." Ejek Hoseok.

"Ada apa sih, hyung?" Jungkook akhirnya buka suara juga.

"Taehyung mencari Yoongi hyung." Tutur Hoseok yang kembali memposisikan diri untuk rebahan seperti tadi.

Jungkook mengerutkan kening heran, "loh, bukannya Yoongi hyung itu ada di—"

"LOH BEB, KOK KAMU BISA ADA DI KAMAR SIH. AKU CARI-CARI KAMU DARI TADI LOH PADAHAL!"

ucapan Jungkook terpotong oleh teriakan Taehyung yang menggelegar.

"YAH MEMANG AKU DARI SEMALAM DI KAMAR, 'KAN TIDUR SAMA KAMU JUGA! KAMU YANG PAGI-PAGI PERGI DARI KAMAR SAMBIL TERIAK-TERIAK MEMANGGIL NAMAKU SEPERTI ORANG SINTING!"

"Kamar... Hehehe" lanjut Jungkook sambil menatap Hoseok yang berbaring dengan wajah cengo.

—complete—

[BIN]
Kamis, 26 Agustus 2021

Aing ini teh nulis apaan astopir 😢